Hasil Visitasi ARSADA dan Dinkesda Sulut, RSUD Amurang Lulus Naik Kelas C - <!--Can't find substitution for tag [blog.Sulut24]-->

Widget HTML Atas

Hasil Visitasi ARSADA dan Dinkesda Sulut, RSUD Amurang Lulus Naik Kelas C

Ketua ARSADA Sulut Dr. dr. Tubagus D.E. Abeng, M.Kes, M.MR dan pejabat Dinkesda Sulut sedang melakukan visitasi dan penilaian di RSUD Amurang. (foto: Ist)

Sulut24.com, MINSEL - Tim Visitasi Rumah Sakit Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) meninjau kelayakan kenaikan kelas Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Amurang, pada Rabu (27/04/2022). 

Tim visitasi/tim penilai yang berkunjung terdiri dari Ketua Asosiasi Rumah Sakit Daerah (ARSADA) Sulut Dr. dr. Tubagus D.E. Abeng, M.Kes, M.MR, Kasie Rujukan Bidang Pelayanan Kesehatan (Yankes) Dinas Kesehatan Daerah (Dinkesda) Provinsi Sulut dr. Harto Linelejan didampingi empat orang anggota tim.

Kedatangan tim tersebut ke RSUD Amurang untuk melakukan peninjauan langsung dan penilaian, terkait kelayakan kenaikan kelas sesuai standar peraturan yang berlaku.

Penilaian terdiri dari persyaratan umum (kelengkapan dokumen) dengan capaian 100 persen, dan persyaratan khusus dengan capaian 87,7 persen.

Untuk persyaratan khusus, ada empat komponen yang jadi fokus penilaian yakni Pelayanan dengan capaian 75 persen, Sumber Daya Manusia (SDM) dengan capaian 75 persen, Bangunan dan Prasarana dengan capaian 82,7 persen, dan Peralatan dengan capaian 68,9 persen. 

Sehingga total capaian RSUD Amurang adalah 87,7 persen.

Dengan demikian dapat diterbitkan ijin operasional yang baru dan peningkatan kelas rumah sakit dari kelas D menjadi kelas C.

Kesimpulan hasil visitasi tersebut disampaikan langsung oleh Ketua ARSADA Sulut Dr. dr. Tubagus D.E. Abeng, M.Kes, M.MR dalam rapat pleno yang turut dihadiri Direktur dan KTU serta sejumlah pejabat struktural di RSUD Amurang.

Kenaikan kelas tersebut menjadi salah satu persyaratan yang harus dipenuhi agar RSUD Amurang ke depan dapat mengelola keuangan secara mandiri. 

Kabar gembira ini disampaikan langsung oleh Direktur RSUD Amurang, dr. Franky Oscar Tumbuan didampingi Kepala Tata Usaha (KTU) Ns. Only Heppy Kadjiman, S.Pd, S.Kep.

"Bersyukur kepada Tuhan karena RSUD Amurang dinyatakan lulus visitasi peningkatan kelas dari kelas D ke kelas C," ungkap Direktur RSUD Amurang, dr. Franky Oscar Tumbuan kepada wartawan.

Apalagi, kenaikan kelas ini sudah lama menjadi kerinduan segenap keluarga besar RSUD Amurang. 

Namun baru bisa terwujud di era pemerintahan Bupati Franky Donny Wongkar, SH dan Wakil Bupati (Wabup) Pdt. Petra Yani Rembang, M.Th (FDW-PYR). 

Bupati FDW dan Wabup PYR punya komitmen yang kuat untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Minsel. 

"Salah satu upaya yang dilakukan yakni memperjuangkan kenaikan kelas RSUD Amurang ini," jelasTumbuan.

Sementara itu, KTU Ns. Only Heppy Kadjiman, S.Pd, S.Kep menyampaikan terima kasih kepada seluruh pejabat struktural, para Kabid, para Kasie/Kasubag, Pegawai ASN dan Tenaga Harian Lepas (THL) yang telah mendukung, bekerja keras, dan berkorban sehingga RSUD Amurang berhasil naik kelas C.

"Berkat kerja keras kita bersama sehingga usaha kita tidak sia-sia, tapi torehkan hasil sesuai harapan bersama. Ini menjadi langkah awal ke depan bagi kami untuk terus berusaha mewujudkan Minsel Maju, Berkepribadian, dan Sejahtera,'" tandas Kadjiman yang sebelumnya menjabat Kabid Pelayanan Medik Penunjang.

Tumbuan dan Kadjiman tidak lupa pula menyampaikan apresiasi kepada Bupati FDW dan Wabup PYR.

"Harus diakui, hasil yang kita capai saat ini berkat support dan arahan dari Bapak Bupati dan Bapak Wakil Bupati," pungkas Tumbuan dan Kadjiman. 

Dari pantauan wartawan, pihak manajemen RSUD Amurang dalam waktu yang cukup singkat berhasil melakukan banyak pembenahan.

Meski belum seminggu menjabat KTU, Kadjiman mampu bersinergi dengan Tumbuan dan sukses melobi sekaligus meyakinkan pihak ARSADA dan Dinkesda Sulut untuk melakukan visitasi di RSUD Amurang. 

Meski sempat mengalami kendala finansial, karena tidak tertata dalam APBD Induk Kabupaten Minsel Tahun Anggaran 2022, namun kendala tersebut mampu diatasi oleh Tumbuan dan Kadjiman. 

Caranya, mulai dari Direktur, KTU, para Kabid, para Kasie/Kasubag hingga seluruh ASN dan THL, mereka saling bahu-membahu membenahi kekurangan yang ada dan menyiapkan anggaran untuk menyambut kedatangan tim visitasi/tim penilai.

Ini membuktikan kekompakkan dan kebersamaan di antara pimpinan dan bawahan yang ada di RSUD Amurang. (Simon)