Sopir Dump Truck Demo di Manado, Gubernur Sulut Janji Tindaklanjuti Keluhan Solar Subsidi
Salah satu orator saat menyampaikan aspirasi (Foto: Sulut24/fn)
Massa desak pencopotan pejabat Pertamina, pembentukan tim pengawas, dan kemudahan akses barcode.
Sulut24.com, MANADO – Ratusan sopir dump truck yang tergabung dalam Aliansi Sopir Dump Truck menggelar aksi unjuk rasa di Kantor DPRD Sulawesi Utara dan Kantor Gubernur Sulut, Senin (29/9). Mereka menuntut perbaikan distribusi bahan bakar minyak (BBM) subsidi jenis solar yang dinilai rawan penyalahgunaan.
Dalam pernyataannya, massa sopir dump truck yang dipimpin oleh William S. Luntungan selaku koordinator aksi menyampaikan lima tuntutan utama. Pertama, mencopot kepala Pertamina wilayah Sulut karena dianggap gagal mengawasi penyaluran solar di SPBU. Kedua, meminta Gubernur Sulut memberikan solusi atas kesulitan sopir memperoleh solar subsidi.
Ketiga, mendesak Kapolda Sulut memperketat pengawasan di SPBU untuk mencegah dugaan praktik penyalahgunaan solar subsidi. Keempat, meminta pembentukan tim pengawasan distribusi solar subsidi dengan melibatkan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas), aparat penegak hukum, serta perwakilan sopir. Kelima, mendesak Pertamina mempermudah pengurusan barcode solar subsidi.
“Kami hanya ingin mendapatkan akses BBM subsidi jenis solar. Saat ini banyak mafia solar yang menyedot solar di sejumlah SPBU di Minahasa Utara, Bitung, dan Manado, sehingga stok sering kosong,” kata salah satu orator aksi.
Gubernur Sulawesi Utara Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus menerima perwakilan massa aksi dan berjanji akan menindaklanjuti keluhan tersebut.
“Kalian memobilisasi barang berkontribusi membangun Sulawesi Utara, kalau terganggu karena BBM atau lain sebagainya informasikan kepada pemerintah,” ujarnya di ruang rapat kantor gubernur.
Menurut Yulius, sopir truk berperan penting dalam menjaga roda perekonomian daerah. Ia menegaskan pemerintah menginginkan seluruh sektor penggerak ekonomi berjalan lancar agar dapat meningkatkan pendapatan masyarakat dan daerah. (fn)