Bjorka Klaim Masih Bebas Setelah Penangkapan Pemuda di Minahasa

Tangkapan layar unggahan cerita akun bjorkanism (Foto: ist)

Hacker kembali muncul di media sosial, sindir Badan Gizi Nasional.

Sulut24.com - Hacker anonim dengan nama samaran Bjorka kembali muncul melalui akun media sosial pada Jumat (3/10) mengklaim dirinya masih bebas meski tim Polda Metro Jaya dan Polda Sulawesi Utara sebelumnya menangkap seorang pemuda di Minahasa yang diduga sebagai pelaku. Unggahan itu juga menyindir Badan Gizi Nasional dengan menampilkan logo lembaga tersebut dan deretan data-data.

“You think it’s me? Everyone uses my name, but you don’t realize I’m still FREE. The one who appeared in 2022,” tulis akun bjorkanism dalam unggahan Instagram yang dipantau pada Jumat (3/10).

Polda Metro Jaya pada awal Oktober 2025 mengumumkan penangkapan seorang pemuda berusia 22 tahun di Minahasa, Sulawesi Utara, yang diduga terkait aktivitas peretasan dan menggunakan identitas Bjorka.

Unggahan terbaru akun bjorkanism kembali menimbulkan pertanyaan publik mengenai identitas asli Bjorka.

Sejak pertama kali muncul pada 2022, Bjorka dikenal dengan aksi meretas data pemerintah Indonesia dan menyebarkannya di forum daring. Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) mencatat, setidaknya 15 insiden kebocoran data besar sejak 2022 dikaitkan dengan nama Bjorka, termasuk data pelanggan operator telekomunikasi dan dokumen lembaga negara. (fn)