Ciptakan Generasi Muda Cerdas dan Sehat, JG-KWL Intens Lakukan Penurunan Stunting
Staf Khusus Bupati Bidang Pencegahan Stunting Dr. Edwin Wantah, MPd, Staf Khusus Penanganan Stunting Drs. Sem Tirayoh serta seluruh Hukum Tua se Kecamatan Wori, Camat Wori Kristiana Doodoh. SE, Sekertaris Dinas PPKB Minut, dr.Debby Montung. M. Kes, Kepala Puskesmas Wori, dr. Eltien Wowor (Foto: Ist)
Sulut24.com, MINUT - Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara dibawah pimpinan Bupati Joune J.E Ganda dan Wakil Bupati Kevin William Lotulung semakin intens dan persisten dalam upaya percepatan penurunan stunting.
Diantaranya melalui kegiatan Lokakarya yang dilakukan secara berkelanjutan dan terukur.
Sementara itu Senin (25/03/2024), Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Minahasa menggelar kegiatan Lokakarya.
Lokakarya ini menghadirkan pemateri Staf Khusus Bupati bidang Pencegahan Stunting Dr. Edwin Wantah dan Staf Khusus penanganan stunting Drs. Sem Tirayoh.
Pesertanya adalah kepala-kepala puskesmas dan hukum tua se-kecamatan Wori, Polsek Wori serta Satgas Stunting Kabupaten Minahasa Utara.
Staf khusus bidang pencegahan stunting Dr. Edwin Wantah mengatakan, lokakarya ini digagas terkait dengan komitmen bersama dalam pencegahan dan penanganan stunting yang didalamnya mewujudkan Minahasa Utara bebas Stunting dan menurunkan angka prevalensi Stunting.
“Kegiatan ini menggagas beberapa ide dan inovasi pencegahan dan penanganan stunting seperti memaksimalkan peran Hukum Tua di setiap Desa Di kecamatan Wori dalam tracking data Stunting serta keluarga Beresiko stunting, gagasan terkait pendirian Stunting Centre di Kecamatan Wori yg merupakan tempat koordinasi serta konsolidasi pencegahan dan penanganan stunting,” kata Dr Edwin.
"Kepala Desa dan PKK baik Kecamatan maupun Desa harus terlibat dalam penurunan stunting. Semuanya harus bergerak bersama-sama dalam meningkatkan derajat kesehatan generasi muda kita," sambungnya.
Dijelaskannya di Kabupaten Minahasa Utara saat ini terjadi penurunan stunting yang cukup signifikan.
Menurutnya, hal tersebut merupakan bentuk kepedulian serta komitmen dari masing-masing Desa agar stunting bisa dicegah. Caranya, meminimalisir anak-anak beresiko mengalami stunting dengan menciptakan generasi yang sehat dan cerdas ke depannya.
Kegiatan ini dihadiri Staf Khusus Bupati Bidang Pencegahan Stunting Dr. Edwin Wantah, MPd, Staf Khusus Penanganan Stunting Drs. Sem Tirayoh serta seluruh Hukum Tua se Kecamatan Wori, Camat Wori Kristiana Doodoh. SE, Sekertaris Dinas PPKB Minut, dr.Debby Montung. M. Kes, Kepala Puskesmas Wori, dr. Eltien Wowor dan satgas Stunting se-Kabupaten Minahasa Utara. (Joyke)