Wamen Perdagangan RI Resmikan Pasar Rakyat Berdikari Tumpaan
Sulut24.com, MINSEL – Pengembangan wilayah dengan prinsip pembangunan berkelanjutan yang menyentuh langsung kebutuhan publik, terus dibuktikan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Selatan (Minsel), di bawah pimpinan Bupati Franky Donny Wongkar, SH, dan Wakil Bupati Pdt. Petra Yani Rembang, M.Th.
Kali ini, dibuktikan lewat pembangunan Pasar Rakyat Berdikari Tumpaan. Setelah rampung dibangun, fasilitas umum yang cukup representatif tersebut diresmikan oleh Wakil Menteri (Wamen) Perdagangan Republik Indonesia (RI), Dr. Jerry Sambuaga, Selasa (29/06/2021).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Dandim 1302 Minahasa Letkol Inf. Helbert Andi Sinaga, SIP, Wakapolres Minsel Kompol Farly Rewur SH, MM, Kadis Perdagangan Adrian Sumuweng, SP, M.Si, Camat Tumpaan Rolly Makauli, dan Direktur Utama Perusahaan Daerah (PD) Cita Waya Esa (CWE), Claudio Lumowa.
Pembangunan pasar rakyat dan gudang non sistem semi gudang tersebut, didanai melalui Dana Tugas Pembantuan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (DTP-APBN) Tahun Anggaran 2020.
Pembangunannya dilaksanakan selama 120 hari kalender, dengan luas bangunan 684 meter persegi, yang terdiri dari 96 unit lapak dan 10 unit kios.
Pengelolaan pasar rakyat ini, seperti pasar lainnya di Kabupaten Minsel, ditangani oleh PD CWE.
Wakil Bupati (Wabup) Minsel Pdt. Petra Yani Rembang, M.Th dalam sambutannya mewakili Bupati Franky Donny Wongkar, SH mengatakan, pemerintah dan masyarakat Minsel bersyukur dan bangga menyambut kedatangan Wamen Perdagangan RI Dr. Jerry Sambuaga, yang merupakan putra terbaik kebanggaan masyarakat Sulawesi Utara.
“Berkat koordinasi dengan pemerintah pusat, bantuan juga arahan dari Wamen Perdagangan, serta kerjasama yang baik yang telah terjalin selama ini, Kabupaten Minsel akhirnya bisa membangun Pasar Rakyat Berdikari Tumpaan,” tutur Wabup Petra Rembang.
Dijelaskannya, pembangunan pasar rakyat tersebut berdasarkan peraturan Menteri Perdagangan RI Nomor 54 Tahun 2020 tentang penugasan Bupati/Walikota dalam rangka pelaksanaan kegiatan pembangunan dan atau revitalisasi sarana perdagangan.
“Kegiatan pembangunan dan atau revitalisasi sarana perdagangan dimaksud yakni pasar rakyat dan gudang non sistem semi gudang yang didanai melalui DTP-APBN Tahun Anggaran 2020, dengan nilai kontrak sebesar Rp3 miliar 625 juta," jelas Wabup Petra Rembang.
Ditambahkannya, dengan beroperasinya Pasar Rakyat Berdikari Tumpaan, diharapkan dapat meningkatkan pelayanan pasar yang lebih bersih, sehat, aman, segar dan nyaman, serta memberikan akses yang lebih baik kepada masyarakat konsumen.
“Keberadaan pasar rakyat ini juga akan membantu para petani dalam memasarkan hasil pertanian serta mendorong stabilitas harga pangan. Fasilitas umum ini dapat pula dijadikan sebagai penggerak perekonomian daerah,” pungkas orang nomor dua di Kabupaten Minsel ini.
Sementara itu, Wamen Perdagangan RI Dr. Jerry Sambuaga menegaskan, pasar merupakan sentral aktivitas masyarakat dalam kegiatan memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Diakuinya, sinergitas antara pemerintah pusat dan Pemkab Minsel selama ini terjalin dengan baik.
“Kami mengapresiasi hal tersebut. Kedepan terkait bantuan untuk Minsel, akan kami usahakan dan perjuangkan sesuai prosedur dan mekanisme yang berlaku,” janji Wamen Sambuaga.
Usai meresmikan Pasar Rakyat Berdikari Tumpaan, Wamen Sambuaga didampingi Wabup Petra Rembang bersama rombongan melanjutkan peninjauan SRG Gudang Silo di Desa Kapitu, Kecamatan Amurang Barat. (Simon)
