KH Mashar dan Syamas Unsong Sepakat Kerukunan Harus Dipertahankan
 |
Walikota Manado DR. GS Vicky Lumentut (Foto: Ist) |
Sulut24.com - Manado, Selama hampir 10 tahun memimpin kota Manado, DR. GS Vicky Lumentut tidak hanya sukses membawah perubahan terhadap seluruh totalitas kehidupan masyarakat.
Sebut saja, angka kemiskinan yang trendnya menunjukan penurunan dari tahun ke tahun. Kemudian, arus investasi dalam negeri maupun manca negara yang trendnya cukup signifikan yang berdampak pada kenaikan PDRB (Pendapatan Domestik Regional Bruto) kota Manado di tahun 2019 lalu.
Namun, sosok Ketua DPD Nasdem Kota Manado tersebut, dimata pemuka-pemuka agama dinilai sukses memimpin kota Manado dari aspek mampu menciptakan kerukunan dan kedamaian bagi umat beragama.
Selama hampir 10 tahun memimpin kota Manado, GSVL mampu membangun komunikasi yang baik dengan Pendeta, Imam, Gembala, Pastor maupun tokoh agama lainnya. Sehingga, sekecil apapun resistensi konflik langsung diredam.
“Selama 10 tahun memimpin kota Manado, Walikota dinilai sukses membangun kerukunan antar umat beragama sehingga kota Manado menjadi barometer kerukunan di Indonesia,” beber Ketua MUI (Majelis Ulama Indonesia) Kota Manado KH. Mashar Kinontoa, S.Ag.
Menurut KH Mashar, kuatnya kerukunan antar umat beragama di kota Manado selang 10 tahun menjadi dasar terciptanya stabilitas ekonomi yang baik, termasuk akan memberikan kesempatan yang baik bagi masyarakat untuk berusaha.
“Mari kita tetap pertahankan kerukunan antar umat beragama di Kota Manado,” jelas KH. Mashar dalam acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H/2020 M yang dilaksanakan di aula kantor walikota Manado, Rabu, (11/11) kemarin.
Senada dengan KH. Mashar, mantan Sekretaris Jemaat GMIM Torsina Sym. Drs. Obet Unsong, MAP mengatakan, sudah menjadi kewajiban pemuka-pemuka agama di kota Manado untuk tetap mempertahankan kota Manado sebagai indikator kota kerukunan di Indonesia.
Lanjut Unsong, predikat yang diberikan pemerintah pusat tersebut mahal nilainya dan tidak bisa ditiru oleh kabupaten/kota lainnya di Indonesia, karena perbedaan budaya dan pola kepemimpinan.
“Saya salut dan memberikan apresiasi yang luar biasa kepada Walikota GS Vicky Lumentut. Mari kita tetap mempertahankan tinggihnya kerukunan antar umat beragama di kota Manado,” jelas Unsong. (*tim)
