Pemkot Manado "Rumahkan" THL, Mulai Berlaku Awal Juni
Manado, Sulut24.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Manado memutuskan untuk mengurangi kuantitas Tenaga Harian Lepas (THL). Mulai awal Juni 2021 akan "merumahkan" seluruh THL disemua perangkat daerah yang tidak memiliki kualifikasi kerja memadai.
Surat tersebut terpublis terbuka di media sosial. Redaksi Sulut24.com mengcopy dari akun facebook bernama Abed Saikat BMI. "Kedepan rekrutmen THL sesuai dengan kebutuhan, berdasarkan analisa beban kerja masing2 SKPD. Tidak ada lagi THL2 siluman/titipan yang hanya datang ambe gaji...," begitu akun tersebut mengawali statusnya.
Langkah merumahkan THL disampaikan Pemkot Manado dalam surat yang ditandatangani Sekretaris Daerah Kota (Sekdakot) Micler CS Lakat, bertanggal 18 Mei 2021.
Surat pemberitahuan bernomor 044/09/Setdako/376/2021 bersifat penting tersebut ditujukan kepada para kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemkot Manado. Tembusannya disampaikan kepada Walikota sebagai laporan dan Wakil Walikota.
Alasan mendasar surat dinas yang berkop Sekretariat Daerah itu dikeluarkan terkait alasan penataan dan pemetaan tugas THL pada perangkat daerah di lingkungan Pemkot Manado. Juga terkait pertimbangan kemampuan keuangan daerah. Intinya, surat dinas itu berisi empat poin.
Satu, terhitung mulai 1 Juni 2021 seluruh THL pada setiap perangkat daerah dapat dirumahkan kecuali THL yang dinilai strategis dan masih sangat dibutuhkan tenaganya.
Dua, perangkat daerah melaksanakan evaluasi kerja dan tingkat kebutuhan para THL yang telah dirumahkan.
Tiga, perangkat daerah dapat memanggil THL yang telah dirumahkan untuk bekerja kembali sesuai hasil evaluasi.
Empat, kepala perangkat daerah wajib menyampaikan daftar nama-nama THL yang masih diperlukan untuk bekerja kepada Sekretaris Daerah Kota Manado paling lambat tanggal 31 Mei 2021.(fan)
