Satu Tahun Kepemimpinan FDW-PYR, Minsel Makin Cantik dan Berkembang
.jpeg)
Sulut24.com, MINSEL - Seiring waktu berjalan, tidak terasa pasangan Bupati Minahasa Selatan (Minsel) Franky Donny Wongkar, SH dan Wakil Bupati (Wabup) Petra Yani Rembang, M.Th (FDW-PYR) hari ini, Sabtu (26/02/2022), genap usia satu tahun menahkodai Kabupaten Minsel (26 Februari 2021–26 Februari 2022).
Meski baru setahun menjadi top leader, namun FDW-PYR terbilang berhasil mempercantik dan memajukan kabupaten yang terdiri dari 17 kecamatan, 10 kelurahan dan 167 desa ini.
Perlahan namun pasti, FDW-PYR sukses mewujudkan misi 'Minsel Maju, Berkepribadian dan Sejahtera'.
Mengusung konsep “Perubahan” saat mengawali kepemimpinan, FDW-PYR mampu menjaga soliditas dan sinergitas jajaran eksekutif.
FDW-PYR juga mampu menjalin keharmonisan dengan pihak legislatif, serta memperkuat kemitraan dengan jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Minsel.
Padahal, di tahun pertama memimpin Minsel, FDW-PYR sempat berada pada titik kritis karena dunia sedang dilanda prahara pandemi Covid-19.
Keuangan daerah saat itu sempat menipis akibat kebijakan refocusing anggaran penanganan Covid-19 yang diberlakukan oleh Pemerintah Pusat.
Namun berkat kegigihan dan semangat kebersamaan antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan segenap stakeholder yang ada, FDW-PYR mampu memoles Kabupaten Minsel menjadi lebih cantik dan semakin berkembang.
Rakyat Minsel pun mulai mengecapi arus perubahan, peningkatan pelayanan dan pembangunan di berbagai sektor.
Selama tahun pertama memimpin Minsel, FDW-PYR telah mengukir sejumlah prestasi dan penghargaan.
Di antaranya penghargaan sebagai pelaksana Program Kampung Iklim (PROKLIM) Tahun 2021 dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia untuk Kelurahan Rumoong Bawah, Kecamatan Amurang Barat dan Desa Sapa Timur, Kecamatan Tenga.
Penghargaan terbaik dalam pelaksanaan Pendataan Keluarga Tahun 2021 dari Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
Penghargaan atas inisiatif dan dukungan penuh dalam Perlindungan Sosial Ketenagakerjaan dari BPJS Ketenagakerjaan.
Kabupaten Minsel sukses meraih Juara I Lomba Adiwiyata Mandala Tingkat Provinsi Sulut yang diwakili oleh SD Inpres Tumpaan Satu dan SMP Negeri 1 Ranoyapo.
FDW-PYR juga berhasil melobi Pemerintah Pusat sehingga mendapatkan kucuran dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sebesar Rp. 98 miliar.
Dana PEN ini diperuntukkan pembangunan sarana dan prasarana Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Amurang, Mall Pelayanan Publik, serta pembangunan infrastruktur dan sarana prasarana di Bidang Perhubungan.
Pemkab Minsel lewat kepemimpinan FDW-PYR juga menjalin Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan.
Terkait PKS dengan BPJS Kesehatan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minsel mengalokasikan anggaran sebesar Rp. 7 miliar untuk asuransi kesehatan bagi 14 ribu jiwa kategori penduduk Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) dan bukan pekerja.
Sementara kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan, Pemkab Minsel memberikan Jaminan Sosial (Jamsos) resiko kerja bagi 910 Tenaga Harian Lepas (THL) dan 5000 pekerja rentan program bukan penerima upah di Kabupaten Minsel.
Untuk pembangunan infrastruktur, FDW-PYR telah melakukan rehabilitasi Pelabuhan Penyeberangan Amurang.
FDW-PYR juga membangun fasilitas publik berupa Ruang Terbuka Publik (RTP) dilengkapi koneksi Wifi gratis di Pusat Pertokoan Amurang.
Di Bidang Kerohanian, FDW-PYR memberikan Insentif Tokoh Agama dan Hamba Tuhan dengan alokasi anggaran mencapai Rp. 5,5 miliar.
Kemudian Hibah Keagamaan untuk 101 Gereja dan dua Masjid dengan total anggaran Rp. 1,6 miliar, serta Santunan Duka untuk 2.080 kejadian di Tahun 2021 dengan total anggaran senilai Rp. 2 miliar.
Di Bidang Pendidikan, FDW-PYR menyalurkan bantuan 'Beasiswa Minsel Perubahan' dengan total anggaran Rp. 3 miliar.
FDW-PYR juga berhasil menghadirkan sebuah Perguruan Tinggi Swasta (PTS), hasil kerja sama dengan Yayasan Esa Trinita.
Di Bidang Pertanian, Minsel merupakan satu-satunya daerah di Provinsi Sulut yang menjadi pelaksana Program Upland Project dari Kementerian Pertanian RI dengan nilai anggaran sebesar Rp. 7,3 miliar dari total anggaran Rp. 68,8 miliar yang dilaksanakan dari Tahun 2021 hingga 2024 mendatang.
Program peningkatan Pertanian Dataran Tinggi ini dilaksanakan di Kawasan Hortikultura Kecamatan Modoinding.
Di Bidang Kesehatan, telah dibangun fasilitas kesehatan, dua gedung Laboratorium PCR beserta peralatan penunjangnya, satu gedung Depo Farmasi, dan pengadaan satu unit Oksigen Konsentrator.
Masih di Bidang Kesehatan, FDW-PYR juga menyediakan satu unit ambulans rujukan bagi pasien Covid-19, satu unit ambulans jenazah Covid-19, dan lima unit ambulans jenazah untuk lima kecamatan.
FDW-PYR juga berhasil menurunkan angka kasus stunting dari 2,7 persen di tahun 2020 menjadi 2,3 persen selang tahun 2021.
Peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dari 71,68 di tahun 2019 naik menjadi 72,11 di tahun 2021, penurunan angka kemiskinan dari 9,26 persen di tahun 2019 menjadi 9,14 persen di tahun 2020.
Di Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), FDW-PYR telah menyalurkan Dana Desa mencapai Rp. 138 miliar dan ADD senilai Rp. 77 miliar.
Kemudian Dana Kelurahan sebesar Rp. 2 miliar, dan menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada 13.593 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Dalam setiap kesempatan, duet FDW-PYR terus mengingatkan tentang pentingnya kerja sama tim, dan sinergitas antar instansi di jajaran Pemkab Minsel.
“Kami tidak butuh Superman. Tapi kami butuh super team yang kompak dan solid," tandas Bupati Franky Donny Wongkar, SH.
Mantan Anggota DPRD Provinsi Sulut dari Dapil Minsel-Mitra selama tiga periode ini mengajak jajarannya agar tetap terus berkolaborasi dan bersinergi.
"Kita harus terus bergandengan tangan. Jangan cepat berpuas diri, karena masih banyak hak rakyat Minsel yang wajib kita raih dan berikan. Berikanlah pelayanan terbaik bagi masyarakat Minsel," pungkas Sekretaris DPD PDIP Sulut ini. (Adv/Simon)
