Pantau Lokasi Kebakaran Pasar Amurang, Ketua PKK Minsel Salurkan Bantuan Bagi Warga Terdampak - <!--Can't find substitution for tag [blog.Sulut24]-->

Widget HTML Atas

Pantau Lokasi Kebakaran Pasar Amurang, Ketua PKK Minsel Salurkan Bantuan Bagi Warga Terdampak

 

Ketua TP-PKK Minsel Elsje Rosje Sumual sedang berinteraksi sambil salurkan bantuan bagi korban bencana kebakaran Pasar 54 Amurang. (Foto: Sulut24/Simon)

Sulut24.com, MINSEL - Sehari pasca musibah kebakaran yang menghanguskan ratusan kios dan lapak serta puluhan rumah warga di kompleks Pasar 54 Amurang, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) Elsje Rosje Sumual langsung bergerak cepat mengunjungi lokasi kebakaran, pada Sabtu (01/10/2022) siang.

Setibanya di lokasi kejadian dan sambil berjalan kaki, anggota DPRD Minsel dari Fraksi PDIP ini melihat dari dekat sejumlah kios dan rumah warga yang ludes terbakar dan sudah rata tanah. 

Dari raut wajahnya, tampak jelas kalau Wakil Rakyat ini menaruh simpati dan empati kepada masyarakat dan pedagang yang telah kehilangan rumah dan tempat usahanya, akibat bencana kebakaran tersebut.

Pada kesempatan itu, istri tercinta Bupati Minsel Franky Donny Wongkar, SH ini turut didampingi beberapa anggota PKK.

Kedatangan wanita yang akrab disapa ibu Elsje ini disambut Camat Amurang Roommy Rumagit, S.Sos, anggota DPRD dari Fraksi PDIP Jerry Willem Pangkey, Lurah Ranoiapo Ferdis Mononimbar, S.Pd, dan Lurah Uwuran Satu Hanny Sinubu, S.Sos.

Setelah berinteraksi dan mendengar langsung keluhan dari masyarakat, Ibu Elsje pun kemudian menyalurkan bantuan berupa makanan nasi kotak dan air kemasan kepada sejumlah warga yang terdampak musibah kebakaran.

"Saat ini yang dibutuhkan para korban adalah makanan. Karena itu, saya datang ke sini membawa makanan. Bantuan lainnya nanti segera menyusul. Ini wujud kepedulian sosial saya pribadi bersama ibu-ibu PKK Minsel," ujar Elsje Sumual kepada masyarakat korban bencana kebakaran.

Selain membagikan makanan, ibu Elsje juga memberikan kata-kata penguatan dan penghiburan kepada para korban bencana. 

Sherly, salah satu korban yang rumahnya ikut terbakar akibat kejadian tersebut mengaku sangat bersyukur mendapat perhatian langsung dari Ketua TP PKK Minsel.

"Terima kasih ibu Elsje atas perhatiannya, dan telah mendatangi kami sambil membawakan makanan. Semoga kedepan akan ada bantuan lainnya. Semua harta kami ludes dimakan api, hanya tinggal baju di badan," tutur Sherly sembari menitikkan air mata.

Selain Ketua TP PKK Minsel, Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Provinsi Sulut Sandra Rondonuwu, S.Th, SH tampak pula mengunjungi para korban bencana kebakaran sembari mengulurkan tangan. 

Diketahui, musibah kebakaran Pasar 54 Amurang ini terjadi pada Jumat (30/09/2022) malam sekitar pukul 23.30 WITA.

Menurut para saksi mata, kobaran api pertama kali terlihat di atas seng antara kios milik ibu Ivon dan kios yang dijaga oleh pak Abast.

Pada saat kejadian, pak Abast bahkan sedang tertidur lelap, dan langsung dibangunkan oleh warga.

"Karena angin berhembus dengan cukup kencang, dalam waktu singkat api langsung merembet ke ratusan kios lainnya dan puluhan rumah warga. Kami tidak sempat selamatkan harta benda, tinggal baju di badan," ungkap sejumlah saksi mata kepada wartawan.

Meski sempat turun sejumlah mobil pemadam kebakaran (damkar) milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minsel dibantu mobil damkar milik Pemkab Minahasa, namun upaya pemadaman tetap tidak membuahkan hasil.

Kendati demikian, petugas damkar berhasil menyelamatkan sejumlah rumah penduduk di Kelurahan Ranoiapo yang nyaris dilalap kobaran api. 

Selain melalap habis sebanyak 300-an kios, lapak dan ruko serta puluhan rumah warga di Kelurahan Uwuran Satu dan Kelurahan Ranoiapo, si jago merah juga menghanguskan empat ruang kelas dan satu ruang guru milik SDN 1 Amurang serta minimarket Indomaret yang terletak di kompleks pasar tersebut.

Beruntung tidak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut.

Sementara penyebab kebakaran hingga kini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. 

Areal lokasi kebakaran pun telah dipasang garis polisi dan hingga kini masih dijaga ketat petugas gabungan Polres Minsel, TNI, dan Sat Pol PP Pemkab Minsel. (Simon)