SBANL Apresiasi Peran TNI Sebagai Penjaga Utama Kedaulatan Negara dan Perekat Bangsa - <!--Can't find substitution for tag [blog.Sulut24]-->

Widget HTML Atas

SBANL Apresiasi Peran TNI Sebagai Penjaga Utama Kedaulatan Negara dan Perekat Bangsa


Sulut24.com, MINSEL - Hari ini, Rabu (05/10/2022), Tentara Nasional Indonesia (TNI) genap berusia 77 tahun. 

Banyak kalangan masyarakat yang memberi apresiasi sekaligus harapan kepada alat negara di bidang pertahanan ini. 

Salah satunya, yakni seorang Wakil Daerah dari Sulawesi Utara (Sulut) yang kini mengemban amanat rakyat selaku Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia/Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (DPD RI/MPR RI), Ir. Stefanus B.A.N Liow, M.A.P.

Di mata lelaki yang akrab disapa Bung Stefa ini, perjalanan panjang TNI sejak perjuangan kemerdekaan Indonesia hingga kini telah menunjukkan bahwa TNI adalah penjaga utama kedaulatan negara dan keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945.  

Menurutnya, keberhasilan bangsa Indonesia dalam menangani pandemi Covid-19 selama ini juga tidak terlepas dari peran besar TNI, yang selalu menunjukkan kapabilitas dan profesionalismenya dalam setiap penugasan.

Bersama jajaran Polri, TNI turut membantu pemerintah pusat dan daerah dalam upaya penanganan pandemi Covid-19.  

Ditambahkannya, TNI juga terlibat aktif dalam penanganan korban bencana alam, kebakaran hutan, dan turut membantu Polri dalam penanganan masalah keamanan dan konflik sosial yang dapat mengancam keutuhan dan kedaulatan bangsa dan negara ini. 

"Jujur, saya merasa bangga dan salut kepada seluruh prajurit TNI yang telah menunjukkan profesionalitasnya dalam melaksanakan setiap tugas yang dipercayakan oleh rakyat, bangsa dan negara,” tandas Ketua Badan Urusan Legislasi Daerah (BULD) ini.

Di usia yang ke-77 tahun ini, lelaki kelahiran 16 September 1967 tersebut berharap jajaran TNI akan mampu mempertahankan dan bahkan meningkatkan terus soliditas TNI serta kemanunggalan TNI dengan rakyat. 

"Saya juga bangga, salut dan patut beri apresiasi kepada TNI karena sudah terbukti dan teruji mampu menjadi penjaga utama kedaulatan negara serta pemersatu dan perekat bangsa," imbuh pejabat publik yang juga akrab disapa SBANL ini. 

Menghadapi beragam tantangan tugas ke depan yang diamanatkan kepada TNI, ia juga berharap sembari turut mendoakan TNI dapat terus meningkatkan kewaspadaan, kemampuan perorangan, kemampuan satuan, serta pemanfaatan dan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi termasuk Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) yang ada.

“Saya sangat optimis, ke depan TNI akan semakin kokoh dan tetap solid, mampu meningkatkan kemampuan, profesionalisme, dan kesiap-siagaan TNI dalam menerima penugasan. TNI akan tetap memegang teguh amanat Sapta Marga dan Sumpah Prajurit, serta mampu menjaga dan pererat terus kemanunggalan TNI dengan rakyat,” tutur suami dari mantan Ketua DPRD Kota Tomohon, Ir. Miky Junita Linda Wenur, M.A.P ini.

Secara khusus, lelaki asal Amurang, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) ini mengucapkan terima kasih kepada para prajurit TNI yang selalu siap siaga memenuhi panggilan tugas negara, serta dengan setia dan tanpa pamrih mengawal Pancasila, NKRI, UUD 1945, dan Bhinneka Tunggal Ika. 

Selaku pejabat negara dan anak bangsa, Penasehat Pria/Kaum Bapa dan Panji Yosua Sinode GMIM ini menghaturkan terima kasih dan apresiasi kepada para prajurit TNI yang dengan setia bertugas di daerah pedalaman, di wilayah perbatasan, di wilayah terpencil, di pulau-pulau terdepan, dan bahkan bertugas di luar negeri sebagai Pasukan Pemelihara Perdamaian/Pasukan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). 

Penghargaan setinggi-tingginya juga ia sampaikan kepada para prajurit TNI yang selalu berada di garda terdepan dalam melaksanakan misi kemanusiaan. 

“Kepada seluruh prajurit TNI, di manapun sedang bertugas dan berada, saya pribadi dan keluarga tidak lupa turut mengucapkan Dirgahayu TNI yang ke-77. Momen istimewa ini bukan hanya dirayakan dan disyukuri oleh para prajurit dan keluarga besar TNI, tetapi juga oleh segenap rakyat Indonesia. Semoga TNI terus jaya dan tetap perkasa. TNI Adalah Kita,” pungkas Ketua Komisi Pelayanan Pria Kaum Bapa Sinode GMIM Periode 2014-2018 ini. (Simon)