Idealnya 5, Minut Hanya Punya 2 Unit Mobil Damkar Aktif, 1 Unit Perbaikan
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Usman (Foto: Ist)
Sulut24.com, MINUT - Mobil pemadam kebakaran menjadi kendaraan vital bagi petugas pemadaman kebakaran.
Di Kabupaten Minahasa Utara baru memiliki 3 unit kendaraan pemadam kebakaran (Damkar), itu pun kondisinya 1 unit dalam keadaan rusak (masih dalam perbaikan).
Pantauan Sulut24.com Senin (24/7/2023) siang, mobil pemadam kebakaran hanya terparkir 2 unit bersebelahan. 2 unit pancar fire truk masih terlihat bagus dan 1 unit suplai sudah nampak tak layak digunakan.
Kabupaten Minahasa Utara yang memiliki 10 kecamatan, 125 desa dan 6 Kelurahan hanya memiliki 2 unit mobil pemadam kebakaran aktif.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Usman mengatakan unit mobil damkar Minut baru ada 3, diantaranya 2 unit kondisi masih baik dan 1 unit dalam perbaikan.
"Ya memang sebaiknya perlu ditambah, mengingat jarak dan luas wilayah Minut cukup besar," kata Usman.
Ia mengatakan Kabupaten Minahasa Utara ada 10 kecamatan, seandainya tiap 1 kecamatan ada 1 unit jelas damkar sebaiknya 10 unit atau minimal 5 unit mobil.
"Maksudnya untuk memenuhi minimal 15 menit sudah siap di lokasi kebakaran, apabila terjadi kebakaran penanganan lebih cepat," ucap Kadis Usman.
Kata Usman, hal vital yang pernah terjadi kebakaran besar di desa Tetey Kecamatan Dimembe yang menghanguskan 2 rumah.
"Waktu itu tinggal meminta bantuan mobil damkar Pemkot Manado," katanya.
Kendati demikian, Usman mengatakan sudah berencana pengadaan 1 unit mobil Damkar tahun 2023 ini.
"APBD perubahan ini kita akan ketambahan 1 unit mobil damkar kecil penunjang KEK dan untuk tahun depan (red tahun 2024) kita usulkan ketambahan lagi 1 unit mobil damkar ukuran besar," ujar Usman.
Kadis Usman berharap ada penambahan unit mobil damkar sebagai salah satu kendaraan vital bagi petugas pemadaman kebakaran di sejumlah wilayah Kabupaten Minahasa Utara. (Joyke)