Isi Hati PDI Perjuangan, Julius Randang: Apakah Usung Joune Ganda pada Pilkada 2024.?
Sulut24.com, MINUT - Penyampaian lisan Ketua DPC PDI P Kabupaten Minahasa Utara Denny Kamlon Lolong untuk mengusung Joune J.E Ganda sebagai calon bupati pada Pilkada 2024 masih diragukan.
Hal tersebut dikatakan salah satu Akademisi Unsrat Dr. Julius Randang, Sabtu (20/4/2024).
Randang menilai dukungan terhadap Joune Ganda belum memiliki kekuatan secara tertulis dan berpotensi untuk berubah.
"Politik itu dinamis, setiap saat berubah. Sepanjang itu belum ada surat rekomendasi atau surat tugas dari partai, dukungan PDI P terhadap Joune Ganda belum final," kata Randang.
Julius Randang yang saat ini merupakan dosen Ilmu Sosial dan Politik menyampaikan kekhawatirannya ketika PDI P membuka pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati Minahasa Utara karena PDI P bisa saja tidak mengusung Joune Ganda pada Pilkada 2024 dan memilih figur lain yang mendaftar sebagai bakal calon bupati Minahasa Utara dari partai PDI P.
"Kalau lewat pendaftaran kan yang selalu dimintakan tiga nama yang diusulkan, dan mekanisme partai seperti itu. Belum juga ada yang dimintakan partai seperti tes wawancara dan hasil survey," ungkap Randang.
Randang berpandangan keseriusan PDI P mengusung Joune Ganda sebagai calon tunggal calon bupati Minahasa Utara akan terlihat ketika PDI P secara resmi mengeluarkan surat rekomendasi.
Diketahui sebelumnya Ketua DPC PDI P Kabupaten Minahasa Utara Denny Kamlon Lolong mengatakan bahwa PDI P masih mengusung Joune Ganda dan Kecil Lotulung pada Pilkada Minut 2024 nanti.
Namun menurutnya pembukaan pendaftaran untuk bakal calon bupati dan wakil bupati merupakan kewenangan DPP.
"Soal dibuka pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati itu kewenangan DPP. Kami hanya melaksanakan tugas apa yang menjadi perintah dari partai," terang DKL ketika diwawancarai Sulut24.com yang lalu. (Joyke)
