Pj. Bupati Kepulauan Talaud Buka Pasar Murah di Kecamatan Lirung dan Moronge - <!--Can't find substitution for tag [blog.Sulut24]-->

Widget HTML Atas

Pj. Bupati Kepulauan Talaud Buka Pasar Murah di Kecamatan Lirung dan Moronge

Pj Bupati Kepulauan Talaud, Dr. Fransiscus Engelbert Manumpil saat menyerahkan bahan pokok kepada masyarakat (Foto: Dok Pemkab Kepulauan Talaud) 

Sulut24.com, TALAUD - Dalam upaya menekan inflasi daerah dan membantu masyarakat menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru, Penjabat (Pj) Bupati Kepulauan Talaud, Dr. Fransiscus Engelbert Manumpil membuka kegiatan pasar murah di Kecamatan Lirung dan Kecamatan Moronge pada Selasa (3/12/2024). Turut mendampingi beliau, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kepulauan Talaud, Ibu Pdt. Deysie Khristine Lewan. 

Pasar murah ini juga diselenggarakan sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap kebutuhan masyarakat dalam memperingati Hari Ibu. Melalui kegiatan ini, pemerintah daerah memberikan subsidi pada sejumlah bahan pokok, guna meringankan beban ekonomi warga.

Dalam pasar murah tersebut, berbagai kebutuhan pokok dijual dengan harga terjangkau, di antaranya:

Beras Permata (1 kg): Rp 10.000

Beras Lahap (1 kg): Rp 11.000

Gula pasir (1 kg): Rp 15.000

Minyak kelapa (1 liter): Rp 15.000

Tepung terigu (1 kg): Rp 9.000

Margarin Blue Band (200 gram): Rp 10.000

Bawang merah dan bawang putih (1 kg): Rp 45.000

Pemerintah Kabupaten Kepulauan Talaud memberikan subsidi sebesar Rp 5.000 hingga Rp 6.000 untuk setiap produk agar harga tetap terjangkau bagi masyarakat.

Acara ini turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Talaud, para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat, lurah, kepala desa, serta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Pika).

Dalam sambutannya, Pj. Bupati Fransiscus Manumpil menyampaikan bahwa pasar murah ini diharapkan dapat membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok dengan harga yang lebih rendah, khususnya menjelang hari besar keagamaan. “Kami ingin memastikan masyarakat mendapatkan bahan kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau di tengah tantangan ekonomi dan inflasi yang ada,” ujarnya.

Antusiasme warga terlihat dari partisipasi aktif dalam kegiatan ini. Mereka mengapresiasi langkah pemerintah yang peduli terhadap kondisi perekonomian masyarakat, terutama di wilayah kepulauan. (Ezra/fn)