Tokoh Masyarakat Talaud Haroni Mamentiwalo Sampaikan Surat Terbuka ke Gubernur Sulut Terkait Kapasitas Kapal Penumpang - <!--Can't find substitution for tag [blog.Sulut24]-->

Widget HTML Atas

Tokoh Masyarakat Talaud Haroni Mamentiwalo Sampaikan Surat Terbuka ke Gubernur Sulut Terkait Kapasitas Kapal Penumpang

Suasana antrian penumpang menuju kapal di Pelabuhan Manado (Foto: Sulut24/fn) 

Sulut24.com, TALAUD - Tokoh masyarakat Kepulauan Talaud, Haroni Mamentiwalo, menyampaikan surat terbuka kepada Gubernur Sulawesi Utara terkait keterbatasan kapasitas angkutan laut di rute Manado-Talaud dan Talaud-Manado menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru.

Dalam suratnya, Mamentiwalo menyoroti lonjakan jumlah penumpang selama bulan Desember yang didominasi oleh warga Talaud, termasuk anak sekolah dan mahasiswa yang ingin pulang ke kampung halaman untuk merayakan Natal dan Tahun Baru bersama keluarga.

"Kami telah melihat dan mendengar langsung keluhan warga yang kesulitan mendapatkan tempat di kapal penumpang akibat keterbatasan kapasitas. Kondisi ini tidak efektif dan memerlukan perhatian segera dari pemerintah provinsi," tulis Mamentiwalo dalam surat tersebut.


Ia meminta agar pemerintah Sulawesi Utara, di bawah kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey, dapat menindaklanjuti permasalahan ini dengan menambah armada kapal serta frekuensi rute pelayaran Manado-Talaud dan sebaliknya.

Menurut Mamentiwalo, kebijakan ini sangat penting untuk memastikan akses transportasi yang lebih baik dan mengakomodasi kebutuhan mobilitas masyarakat Talaud yang meningkat tajam setiap akhir tahun.

"Penambahan armada dan rute pelayaran ini akan sangat membantu kelancaran perjalanan serta mengurangi keluhan masyarakat yang ingin berkumpul dengan keluarga di momen spesial ini," ungkapnya.


Permintaan ini mendapat dukungan dari sejumlah warga Talaud yang berharap adanya solusi cepat dari pemerintah provinsi. Mereka menilai bahwa peningkatan armada kapal adalah langkah konkret untuk mendukung konektivitas antarwilayah dan kesejahteraan masyarakat di kepulauan terluar Sulawesi Utara. (fn)