Agenda Strategis 2026 Jadi Fokus Pemerintah Sulawesi Utara
Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus (Foto: Istimewa)
Agenda strategis disampaikan dalam Rapat Paripurna DPRD terkait Propemperda dan Ranperda 2026.
Sulut24.com, MANADO - Gubernur Sulawesi Utara Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus menyampaikan agenda strategis pembangunan daerah untuk tahun 2026 dalam Rapat Paripurna DPRD terkait penetapan Propemperda dan pengambilan keputusan Ranperda yang digelar Rabu (26/11).
Agenda tersebut diarahkan untuk mempercepat kesiapan daerah menghadapi sejumlah event nasional dan internasional tahun depan.
Dalam sambutannya, Gubernur Selvanus menegaskan bahwa APBD 2026 disusun untuk memastikan seluruh agenda strategis berjalan efektif.
“Tahun 2026 adalah momentum penting bagi Sulawesi Utara. Prioritas pembangunan harus kita jalankan secara efektif agar mampu menjawab tantangan daerah dan mendukung penyelenggaraan event-event besar tahun depan,” ujarnya.
Agenda strategis tersebut mencakup peningkatan kualitas pendidikan dan SDM, peningkatan derajat kesehatan dan kesejahteraan sosial, penguatan sektor pertanian, perikanan, UMKM dan bisnis unggulan, reformasi birokrasi dan pelayanan publik, pengembangan pariwisata dan budaya lokal, stabilitas keamanan, pemenuhan energi berkelanjutan serta percepatan ekonomi dan investasi.
Gubernur Yulius Selvanus juga menyampaikan apresiasi atas kerja sama DPRD dalam proses pembahasan APBD dan Perda 2026.
“Kami menyampaikan apresiasi kepada pimpinan dan seluruh anggota DPRD yang telah bekerja sejak tahap awal hingga tahap ini,” katanya.
APBD 2026 dirancang berdasarkan proyeksi pendapatan daerah, kebutuhan belanja strategis, dan penyesuaian terhadap kebijakan nasional.
Pemerintah menyatakan alokasi anggaran akan difokuskan pada pembangunan infrastruktur, peningkatan layanan publik, dan penguatan sektor ekonomi daerah.
Sulawesi Utara dijadwalkan menjadi tuan rumah sejumlah agenda strategis nasional dan internasional pada 2026, terutama di Likupang, Pulau Nain, dan kawasan pariwisata lainnya.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara memastikan arah pembangunan 2025–2029 tetap berfokus pada penguatan infrastruktur, peningkatan pelayanan publik, reformasi birokrasi, pemberdayaan pertanian, pengembangan pariwisata berbasis kearifan lokal, serta penguatan ekonomi daerah yang berkelanjutan. (fn)

