Bupati Welly Titah Ajak Alumni HIKMAT Bersinergi Bangun Talaud pada Perayaan Natal dan Reuni
Foto bersama usai acara (Foto: Sulut24/ep)
Welly Titah menyatakan keterbukaan terhadap masukan alumni HIKMAT UNIMA dan menyinggung rencana penganggaran fasilitas air bersih asrama mahasiswa Talaud.
Sulut24.com, TALAUD - Bupati Kepulauan Talaud Welly Titah mengajak Alumni HIKMAT Universitas Negeri Manado untuk bergandengan tangan membangun Talaud dalam Ibadah Perayaan Natal Yesus Kristus yang dirangkaikan dengan reuni alumni, Sabtu (27/12/2025), di Aula Pantai Idaman Pantai Arangacca, Melonguane.
Kegiatan tersebut dihadiri jajaran pemerintah daerah, termasuk Wakil Ketua DPRD Talaud Jakob Mangole, Sekretaris Daerah, pimpinan organisasi perangkat daerah, serta alumni HIKMAT dari Talaud dan Tondano.
Dalam sambutannya, Welly Titah menyampaikan optimisme terhadap kondisi dan arah pembangunan Talaud ke depan. Ia menegaskan pentingnya peran alumni sebagai bagian dari kekuatan daerah.
“Saya mengajak seluruh Alumni HIKMAT, baik yang hadir maupun yang berada di mana saja, untuk melihat Talaud sebagai rumah kita dan berkontribusi melalui pengalaman, ide, dan motivasi,” kata Welly Titah.
Welly Titah, yang baru dilantik sebagai bupati, menyatakan keterbukaan pemerintah daerah terhadap masukan dan saran dari alumni dan mahasiswa asal Talaud.
Foto bersama usai kegiatan (Foto: Sulut24/ep)
Ia juga menyinggung aspirasi terkait fasilitas air bersih di asrama mahasiswa Talaud yang akan diupayakan penganggarannya pada tahun mendatang.
“Kami akan berupaya mengakomodasi kebutuhan tersebut sesuai kemampuan anggaran,” ujarnya.
Perayaan Natal mengusung tema “Kerjakanlah Dengan Tulus” dan dipimpin oleh pendeta Andris Parengka. Ibadah berlangsung khidmat dan menjadi ajang silaturahmi antaralumni.
Koordinator kegiatan, Fernando Loronusa, mengatakan reuni ini bertujuan mempererat kebersamaan alumni sekaligus mendorong kontribusi nyata bagi daerah asal.
Sementara itu, perwakilan alumni Mardianto Bungangu menilai sinergi antara pemerintah daerah dan alumni menjadi modal penting untuk mendukung pembangunan berkelanjutan di wilayah perbatasan seperti Talaud.
Kabupaten Kepulauan Talaud merupakan daerah kepulauan di ujung utara Sulawesi Utara yang menghadapi tantangan pembangunan, termasuk keterbatasan infrastruktur dasar dan akses layanan publik, terutama bagi mahasiswa dan masyarakat di wilayah terpencil. (ep)


