Kapolda Dan Pangdam Jamin Keamanan Mahasiswa Papua Di Sulut.

Kapolda Sulut Irjen Pol Sigid Tri Hardjanto, Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Arios Tiopan Aritonang, Dirjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemenristek Dikti Prof. Dr. Ismunandar bersama rektor-rektor universitas se-Sulut.

Sulut24.com - Manado, Kapolda Sulut Irjen Pol Sigid Tri Hardjanto bersama Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Arios Tiopan Aritonang menggelar pertemuan dengan rektor dari sejumlah universitas di Sulawesi Utara untuk bahas jaminan keamanan mahasiswa Papua di Sulut, Selasa (17/9/2019).

Selain rektor dari senjumlah universitas di Sulut, diskusi yang diinisiasi oleh Kapolda tersebut juga turut dihadiri oleh Dirjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemenristek Dikti Prof. Dr. Ismunandar.

Prof. Ismunandar mengatakan bahwa dalam pertemuan tersebut telah dibahas berbagai hal yang berkaitan dengan jaminan keamanan untuk mahasiswa Papua yang berkuliah di Sulawesi Utara.

“Kita tadi melakukan koordinasi mengenai aktivitas mahasiswa disini. Lebih khusus membahas mengenai mahasiswa Papua yang beberapa waktu lalu pulang ke kampung halaman mereka di Papua," ujar  Prof. Ismunandar.

Lebih lanjut Prof. Ismunandar mengatakan Dalam pertemuan tersebut Kapolda dan Pangdam juga membahas sinergitas yang dibangun antara Polri dan TNI untuk terus membuat mahasiswa Papua merasa aman berada wilayah Sulawesi Utara.

BACA JUGA :
Atraksi Penerjun Meriahkan Pembukaan Pelangi Nusantara 2019 Kota Manado

Prof. Ismunandar juga mengatakan bahwa saat ini pihaknya sedang melakukan pendataan terhadap semua mahasiswa yang sudah kembali, agar keamanan para mahasiswa tersebut dapat terus diawasi.

Sementara itu, Rektor Unsrat Prof. Ellen Kumeet menuturkan bahwa Sulawesi Utara adalah daerah yang sangat aman bagi mahasiswa dari luar daerah yang ingin menimbah ilmu.

“Kita akan adakan bimbingan konseling melalui para pembimbing akademik dari setiap mahsiswa agar terus percaya bahwa keamanan mereka terjamin. karena Sulut selalu aman,” ucap Prof. Ellen Kumeet.

Selaku inisiator pertemuan tersebut, Kapolda Sulut mengatakan bahwasannya pertemuan dengan rektor-rektor merupakan pertemuan yang kedua. Dan pembahasannya mengenai keadaan mahasiswa Papua di Sulawesi Utara.

“Pertemuan ini merupakan bentuk konsistensi dari Kapolda dan Pangdam untuk memberikan keamanan kepada mahasiswa asal Papua yang sedang belajar di Sulut,” kata Kapolda.

Kapolda juga mengajak seluruh civitas akademika Sulut agar terus memberikan rasa aman kepada mahasiswa Papua di Sulut, sehingga masasiwa-mahasiwa tersebut tidak mudah terprovokasi.

Pada kesempatan yang sama, Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Arios Tiopan Aritonang menyampaikan apresiasinya atas pertemuan tersebut.

BACA JUGA :
Warga Papua di Sulawesi Utara Deklarasikan Tetap Setia pada NKRI

Pangdam mengatakan bahwa TNI, Polri dan pihak-pihak terkait telah membicarakan perihal keamanan mahasiswa Papua di Sulut.

“Tadi kami duduk untuk sama-sama mencari solusi bagimana agar mereka tetap percaya bahwa berada di kawasan Sulut akan tetap aman," ujar Pangdam.

Pangdam juga juga mengatakan berbekal pengalaman kemarin, pihaknya menjamin, seluruh mahasiswa Papua akan terus aman untuk menimba ilmu di Sulawesi Utara.
(FN)