Terkait Konflik Perum Agape, Tokoh Agama Bersama Pemerintah Keluarkan Tiga Keputusan Bersama - <!--Can't find substitution for tag [blog.Sulut24]-->

Widget HTML Atas

Terkait Konflik Perum Agape, Tokoh Agama Bersama Pemerintah Keluarkan Tiga Keputusan Bersama


Ketua BKSUA Minahasa Utara Pdt. Junesix Joseph MTh.

Sulut24.com - Minahasa Utara, Tiga Kesepakatan bersama kembali dikeluarkan oleh para tokoh agama dan Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara, pasca terjadinya konflik Perum Agape Desa Tumaluntung.

Ketua Badan Kerja Sama Antar Umat Beragama (BKSUA) Kabupaten Minahasa Utara. Pdt Junesix Joseph MTh mengatakan tiga keputusan bersama tersebut :

1. Lokasi bangunan tersebut , untuk sementara di pending dulu atau tidak pergunakan.
2. Untuk tempat sembayang atau sholad  jamaah , dimintakan dirumah masing - masing atau menggunakan Mushola yang lain.
3. Memperbaharui berkas, sampai dikeluarkan berkas izin pendirian bangunan tersebut.

Menurut Pdt. Joseph tiga opsi ini telah menjadi  keputusan bersama dan disetujui oleh masing - masing pimpinan atau para tokoh agama yang ada di Minut.

" Tadi ada keterwakilan dari Majelis Ulama Indonesia ( MUI ) dan para tokoh agama Muslim lainnya , tokoh agama Nasarani dan dari Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara sendiri,  yang dihadiri langsung oleh Ibu Bupati VAP," ujar Pdt Joseph, Kamis (30/1/2020) usai melakukan pertemuan dengan para tokoh agama di Perum Agape.

Dibagian lain PLT Hukum Tua Desa Tumaluntung Neltji Rolos mengatakan kondisi Perum Agape saat ini mulai  membaik, dan aparat keamanan Polres Minut maupun Polda Sulut, tetap stand by berjaga - jaga di kompleks Perum. Agape Desa Tumaluntung.

"Kondisi Perum Agape saat ini sudah mulai membaik tidak ada lagi perkelahian, aktivitas masyarakat saat ini sudah berjalan sebagaimana mestinya," ujar Hukum Tua Neltji Rolos.
(Joyke)