Prediksi Tepat, Hari Ini Pasien Positif Covid-19 Sulut Capai 1024 Kasus - <!--Can't find substitution for tag [blog.Sulut24]-->

Widget HTML Atas

Prediksi Tepat, Hari Ini Pasien Positif Covid-19 Sulut Capai 1024 Kasus

Juru Bicara Satgas Covid-19 Sulawesi Utara dr. Steaven Dandel
(Foto via Dinkes Sulut/Youtube.com)
Sulut24.com - Manado, Juru Bicara Satgas Covid-19 Sulawesi Utara dr. Steaven Dandel mengatakan bahwa pihak satgas telah memprediksi angka kasus positif Covid-19 akan menyentuh angka ribuan pada akhir pekan.

Dandel menambahkan, pada minggu Ia  sudah sempat menyampaikan bahwa berdasarkan data epidemiologi positifvity rate jumlah sampel yang telah dikumpulkan, jumlah kasus akan mencapai ribuan.

"Sesuai dengan apa yang kami prediksikan, pada hari ini tepat akhir pekan, Sulawesi Utara bisa membilang jumlah kasus ada di angka 1024," jelasnya.

Dia berharap angka-angka kasus tidak akan berlipat ganda secara cepat, dan penyebaran Covid-19 di Sulut dapat segera dikendalikan.

"Kita berharap angka ini tidak ada terus berlipat ganda secara cepat dan kasus dapat segera dikendalikan," tutur Dandel.

Diketahui pada hari ini, Sabtu (27/6/2020) Sulut kembalu 54 kasus kasus baru pasien terkonfirmasi positif Covid-19.

Rincian 54 kasus tersebut sebagai berikut :

Kasus ke 971 adalah Laki-laki umur 51 Tahun asal Manado, merupakan PDP di rumah sakit di Kota Manado.

Kasus ke 972 adalah Perempuan umur 34 Tahun asal Minsel, merupakan PDP di rumah sakit di Kota Manado, dan Dilaporkan meninggal dunia pada tanggal 26 Juni 2020, dengan penyakit penyerta Infeksi Darah.

Kasus ke 973 adalah Perempuan umur 52 Tahun asal Kota Kotamobagu, merupakan PDP di rumah sakit di Kotamobagu dan Dilaporkan meninggal dunia pada tanghal 26 Juni 2020, dengan penyakit penyerta Infeksi Darah.

Kasus ke 974 adalah Laki-laki umur 49 Tahun asal Manado, merupakan PDP di rumah sakit di Kota Manado.

Kasus ke 975 adalah Laki-laki umur 51 Tahun  asal Minut. Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 976 adalah Laki-laki umur 2 Tahun asal Manado, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 977 adalah Laki-laki umur  34 Tahun asal Manado, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 978 adalah Laki-laki umur 32 Tahun asal Kota Kotamobagu,  Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 979 adalah Laki-laki umur 27 Tahun asal Manado, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 980 adalah Perempuan umur 27 tahun, KTP Jakarta. Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 981 adalah Laki-laki umur 38 Tahun asal Manado, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 982 adalah Laki-laki umur 71 Tahun asal Manado, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 983 adalah Laki-laki umur 22 Tahun,  asalnya sementara diverifikasi oleh satgas, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 984 adalah Laki-laki umur 27 Tahun asal Minsel, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 985 adalah Perempuan umur 40 Tahun asal Manado, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 986 adalah Laki-laki umur 40 Tahun asal Tomohon, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 987 adalah Perempuan umur 31 Tahun asal Tomohon, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 988 adalah Laki-laki umur 26 Tahun asal Manado, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 989 adalah Perempuan umur 33 Tahun asal Manado, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 990 adalah Laki-laki umur 32 Tahun asal Manado, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 991 adalah Laki-laki umur 40 Tahun asal Minahasa, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 992 adalah Perempuan umur 29 Tahun asal Manado, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.


Kasus ke 993 adalah Laki-laki umur 29 Tahun asal Manado, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 994 adalah Perempuan umur 61 Tahun, KTP Jakarta, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 995 adalah Laki-laki umur 29 Tahun asal Bitung, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 996 adalah Laki-laki umur 52 tahun asal Manado, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 997 adalah Laki-laki umur 43 Tahun, KTP Bali, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 998 adalah Laki-laki umur 39 Tahun asal Bitung, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 999 adalah Laki-laki umur 40 Tahun, KTP Jatim, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 1000 adalah Laki-laki umur 65 atahun asal Manado, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 1001 adalah Perempuan umur 40 Tahun asal Manado, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 1002 adalah Perempuan umur 10 Tahun asal Manado, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 1003 adalah Laki-laki umur 75 Tahun, KTP Papua, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 1004 adalahPerempuan umur 47 Tahun, KTP Papua, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 1005 adalah Perempuan umur 35 Tahun asal Bitung, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 1006 adalah Laki-laki umur 27 Tahun asal Bitung, Yang bersangkutan melakukan screening pribadi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 1007 adalah Perempuan. Umurnya masih diverifikasi oleh tim satgas, asal Manado, Hasil screening dari Laboratorium swasta kedua yang ada di Kota Manado.

Kasus ke 1008 adalah Perempuan umur 42 Tahun asalnya dalam diverifikasi tim satgas. Hasil screening dari Laboratorium swasta kedua yang ada di Kota Manado.

Kasus ke 1009 adalah Laki-laki umut 29 Tahun asal KTP luar wilayah berdomisili di Bitung. Hasil screening dari Laboratorium swasta kedua yang ada di Kota Manado.

Kasus ke 1010 adalah Laki-laki umur 33 Tahun asal KTP luar wilayah berdomisili di Minut. Hasil screening dari Laboratorium swasta kedua yang ada di Kota Manado.

Kasus ke 1011 adalah Laki-laki umur 30 Tahun asal Manado, merupakan hasil dari institusi di salah satu laboratorium swasta di Kota Manado.

Kasus ke 1012 adalah Perempuan umur 60 Tahun asalnya dalam diverifikasi tim satgas. Hasil screening dari Laboratorium swasta kedua yang ada di Kota Manado.

Kasus ke 1013 adalah Perempuan umur 25 Tahun asal Kotamobagu,  Ditemukan melalui screening rapid test reaktif oleh Dinkes Kotamobagu.

Kasus ke 1014 adalah Laki-laki umur 4 Tahun asal Tomohon, merupakan PDP di rumah sakit yang ada di Kota Tomohon.

Kasus ke 1015 adalah Perempuan umur 46 Tahun asal Manado, merupakan PDP di salah satu rumah sakit.

Kasus ke 1016 adalah Laki-laki umur 33 Tahun asal Minahasa, merupakan PDP di salah satu rumah sakit.

Kasus ke 1017 adalah Perempuan umur 40 Tahun asal Manado, merupakan PDP di salah satu rumah sakit.

Kasus ke 1018 adalah Laki-laki umur 64 Tahun asal Manado, merupakan PDP di salah satu rumah sakit.

Kasus ke 1019 adalah Laki-laki umur 60 Tahun asal Manado, merupakan PDP di salah satu rumah sakit.

Kasus ke 1020 adalah Laki-laki umurnya sedang diverifikasi oleh tim satgas, asal Manado, merupakan PDP di salah satu rumah sakit.

Kasus ke 1021 adalab Perempuan ukur 27 Tahun asal Manado, Ditemukan melalui screening rapid test reaktif Dinkes Sulut.

Kasus ke 1022 adalah Laki-laki umur 71 tahun asal Minut, merupakan PDP di salah satu rumah sakit di Minut.

Kasus ke 1023 adalah Perempuan umur 40 Tahun asal Minut, merupakan PDP di salah satu rumah sakit.

Kasus ke 1024 adalah Perempuan umur 38 Tahun asal Minut, merupakan PDP di salah satu rumah sakit.
(Fn)