Lansia di Manado Tua Merana, Bansos 2020 Tak Kunjung Diterima

Ilustrasi Lansia
(Foto via honestdocs.id)

Sulut24.com - Manado, Sangat miris kondisi yang dialami para lansia yang berdomisili di wilayah pesisir Manado, khususnya di Pulau Manado Tua. Bantuan sosial dari pemerintah tahun 2020 tak kunjung mereka terima. Padahal pemerintah pusat sudah menyalurkan bantuan sosial termaduk PKH tahun 2020 sejak bulan April lalu.

Dalam bansos termasuk program PKH 2020 tersebut, dari alokasi dana senilai Rp 2,34 triliun, kelompok lansia mendapat jatah sebesar Rp 3 juta per tahun. "Nah, bantuan ini sudah disalurkan pada bulan April 2020 lalu. Tetapi sangat heran di Manado banyak lansia di Manado Tua yang tidak terima PKH sampai hari ini," kata Stenly Sendouw, Ketua Lembaga Pemantau Penyakit KKN Pemerintah (LP2KKNP) Sulut, Senin (6/7/2020) setelah mendapat informasi tentang hal tersebut.

Menurut Stenly, pekan berjalan LP2KKNP Sulut akan melakukan cross-chek ke Pemkot Manado soal itu. Jika benar dana PKH tahun 2020 untuk lansia sudah dikucur pemerintah pusat dan sengaja ditahan oleh pihak-pihak tertentu dengan alasan politis terkait pencalonan Pilkada 2020, LP2KKNP Sulut akan melaporkan secara pidana ke pihak berwajib.

"Sudah keterlaluan kalau bantuan pusat ditahan oknum tertentu di Pemkot Manado gara-gara politik. Kami akan buat perhitungan secara hukum," tegas Stenly seraya melanjutkan masyarakat harus paham benar bahwa PKH itu program pemerintah pusat yang dikucurkan ke daerah - daerah.

"Itu bukan dana daerah. Daerah, seperti Pemkot Manado tidak boleh bertindak menjadi penghambat distribusi dana tersebut dengan alasan apapun. Itu pelanggaran hak azasi manusia," sebut Stenly.

Dia meminta kepala lingkungan, lurah, camat dan kepala dinas sosial di Kota Manado untuk membangun koordinasi dan bersinergi terkait penyaluran PKH bagi lansia di wilayah pesisir. "Jangan abaikan mereka. Jangan banyak alasan administrasi atau pura-pura tidak tahu. Ini masa sulit dan jangan lagi persulit masyarakat, apalagi lansia," tegas Stenly.
(Ag)