Laikun Nilai Tudingan PDIP Terlalu Dini - <!--Can't find substitution for tag [blog.Sulut24]-->

Widget HTML Atas

Laikun Nilai Tudingan PDIP Terlalu Dini

Wakil Ketua DPRD Manado Adrey Laikun (Foto: Ist)

Sulut24.com - Manado, Fraksi PDIP DRPD Kota Manado sebaiknya tidak gagal paham dalam menyikapi langkah politik yang dilakukan Walikota Manado DR. GS Vicky Lumentut ketika memberikan kebijakan lahan gratis bagi warga kota Manado yang akan dimakamkan di lahan pekuburan Kaiwatu.

Selain langkah politik Lumentut dinilai sangat manusiawi dan pro rakyat, DPRD juga harus paham bahwa  kota Manado saat ini sedang krisis lahan pekuburan, kecuali lahan milik pihak swasta yang harganya cukup malah dan sulit dijangkau oleh rakyat kecil.

Hal ini disampaikan Wakil Ketua DPRD Manado Adrey Laikun menanggapi pernyataan Ketua Fraksi PDIP DPRD di media sosial. Menurut anggota F-Nasdem DPRD Manado ini, terlalu dini F-PDIP Manado menuding pemkot Manado telah melakukan pembohongan kepada DPRD maupun pemprov Sulut. 

“Pekuburan di Kima itu, ranperdanya masih sementara dibahas DPRD, belum final dan tidak terkait sama sekali dengan lahan pekuburan di Kaiwatu. Lepas dari persoalan politik, namun F-PDIP perlu mencatat bahwa ini adalah niat baik Walikota demi kepentingan warga kota Manado,” tegas Laikun dalam sebuah diskusi.

Anggota DPRD Manado dapil Tuminting, Bunaken & Bunaken Kepulauan ini mengatakan, publik sampai saat ini masih mengakui bahwa, Walikota Manado DR. GS Vicky Lumentut adalah sosok yang komitmen, konsisten bahkan terstruktur dalam melindungi kepentingan warga kota Manado, termasuk warga yang sudah meninggal dunia. 

“GSVL tidak pernah inkososten. Apa yang disampaikan GSVL selalu tereliasasi dengan baik. Makanya, tidak heran GSVL banyak diapresiasi oleh warga kota Manado dalam memimpin kota berpenduduk 355 ribu jiwa ini,” ujar Laikun.

Dalam situasi kota yang sedang mengalami krisis lahan pekuburan lanjut Laikun, sulit menemukan sosok seperti GSVL yang langsung bertindak cepat untuk menyediakan lahan strategis ditengah kota, mudah dijangkau bahkan gratis untuk masyarakat Kota Manado. 

“Sulit menemukan Walikota yang cerdas berfikir seperti GSVL demi hak warga kota Manado. Sudah gratis terima dana insentif Rp 5 juta lagi,” beber Laikun sambil mengingatkan agar DPRD Manado semestinya paham tentang tupoksi mereka sebagai wakil rakyat. (*tim)