Kakek dan Cucu Ditemukan Tewas Mengenaskan, Polisi Dalami Penyebab Kematian - <!--Can't find substitution for tag [blog.Sulut24]-->

Widget HTML Atas

Kakek dan Cucu Ditemukan Tewas Mengenaskan, Polisi Dalami Penyebab Kematian

Kakek dan cucu di Desa Tondey Dua, ditemukan tewas mengenaskan. (foto: Ist)

Sulut24.com, MINSEL - Warga Tondey Raya, Kecamatan Motoling Barat, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), dibuat gempar dengan kasus penemuan dua sosok mayat, Senin (27/09/2021).

Dua sosok mayat itu ditemukan di Desa Tondey Dua, Kecamatan Motoling Barat.

Kedua mayat ditemukan di dalam kamar rumah milik Keluarga Lumowa-Kumayas, diidentifikasi berinisial RL alias Rence (74), dan RP alias Rekaldo (14), keduanya hubungan keluarga kakek dan cucu.

Lebih menghebohkan lagi, jenazah lelaki RL ditemukan dalam posisi terikat seutas tali di leher, sedangkan lelaki RK dalam posisi telungkup dengan luka gorok di leher.

Dugaan sementara, lelaki RL tewas bunuh diri tak lama berselang usai dia menghabisi nyawa cucunya.

Dugaan ini semakin menguat karena keterangan dari pihak keluarga menyebutkan, lelaki RL alias Rence memiliki riwayat sakit stroke ringan dan darah tinggi.

Disinyalir RL mengalami depresi dan stress berat karena penyakit yang dideritanya tak kunjung sembuh.  

"Karena penyakit tak kunjung sembuh, korban RL disinyalir nekad menghabisi nyawa cucu dan dirinya sendiri," tutur sumber warga setempat. 

Setelah menerima informasi dari masyarakat mengenai kejadian tersebut, personel Polsek Motoling dipimpin Kapolsek Iptu Tonny Simarmata bersama tim medis Puskesmas Motoling Barat dan Koramil Motoling langsung mendatangi lokasi kejadian.

Petugas kemudian melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), mengamankan barang bukti (babuk), proses identifikasi, evakuasi, serta mengumpulkan bahan keterangan dari sejumlah saksi.

Kapolsek Motoling Iptu Simarmata saat dikonfirmasi Selasa siang (28/09/2021) , membenarkan kejadian tersebut.

Namun dia belum dapat memastikan penyebab kematian korban RL dan RP.

"Kasus ini masih dalam proses penyelidikan polisi. Kami akan terus mendalami untuk mengetahui jelas motif kejadian, penyebab dan lainnya," kata Kapolsek Motoling. (Simon)