Satu Warga Hanyut, Bupati Mitra Tetapkan Status Darurat Bencana
Sulut24.com, MITRA - Hujan deras yang terjadi di wilayah Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) pada Senin (20/9/2021) menyebabkan banjir bandang di desa Pangu dan Ratahan.
selain itu curah hujan yang tinggi di Kecamatan Ratahan dan Ratahan Timur menyebabkan meluapnya aliran sungai yang melewati Desa Pangu dan Wioi.
Akibatnya sejumlah rumah warga yang dilewati luapan air sungai mengalami kerusakan, selain itu derasnya arus air juga menyebabkan empat rumah warga hanyut.
Berdasarkan infromasi yang dihimpun, selain merusak rumah warga, banjir bandang juga menyebabkan satu warga bernama Welly Ngangi (60) hanyut terseret banjir.
Tim SAR yang tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 21.30 Wita langsung melakukan pencarian terhadap korban.
Hingga saat ini upaya pencarian tersebut masih terus dilakukan.
Diketahui saat ini pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara telah menetapkan status darurat bencana sebagai respon cepat atas terjadinya banjir tersebut.
"Melihat dampak dari banjir bandang ini, kami dari Pemkab Minahasa Tenggara menetapkan status darurat bencana," kata Bupati Minahasa Utara James Sumendap, seperti dikutip dari antaranews.com.
Sumendap mengatakan bahwa pihak Pemerintah Provinsi nantinya akan mengirimkan tim BPBD dan pekerjaan umum untuk membantu penganan pasca bencana. (Fn)
