Lolos Passing Grade Namun Dinyatakan Tidak Lulus P3K, Sejumlah Guru Honorer Datangi DPRD Minut - <!--Can't find substitution for tag [blog.Sulut24]-->

Widget HTML Atas

Lolos Passing Grade Namun Dinyatakan Tidak Lulus P3K, Sejumlah Guru Honorer Datangi DPRD Minut

Hearing Komisi I DPRD Minut Bersama Guru Honor, Diknas dan BKPP (Foto: Ist)

Sulut24.com, MINUT - Komisi I DPRD Minahasa Utara yang diketuai langsung  Edwin Nelwan saat ini tidak putus-putusnya menerima aspirasi rakyat.

Lihat saja Senin 11 Oktober 2021 kembali Komisi I DPRD Minut menerima sejumlah guru non PNS atau guru Honor yang membawa aspirasi mereka,  mempertanyakan nasib mereka yang ikut seleksi P3K.

"Kami lulus passing grade dan nilai kami sangat baik, namun kenapa kami dinyatakan tidak lulus dalam seleksi penerimaan guru P3K," ujar Hajiri Masika Guru SDN Sarawet dan Anisa Djahun Guru SDN Kolongan.

Menurut para guru honor ini dimana mereka sudah mengabdi puluhan tahun dan dalam seleksi P3K memperoleh nilai tertinggi, namun anehnya dinyatakan tidak lulus.

Sementara itu untuk menjawab hal tersebut Komisi I DPRD Minut memanggil Kepala Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) dan Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Minahasa Utara (Minut).

Menurut Ketua Komisi I  Edwin Nelwan dari hasil dengar pendapat tersebut didapati ketidak lulusan para guru honor ini meskipun lulus passing grade  karena faktor pihak sekolah tersebut tidak menginput kebutuhan P3K disekolahnya masing-masing.

"Setelah ditelusuri penyebabnya ternyata ada miss komunikasi antara pihak operator, kepala sekolah untuk mengisi formasi dalam rekrutmen P3K. Untuk itu kedepan nanti pihak operator dan kepala sekolah harus wajib menginput guru non PNS atau guru honor dalam data base. Karena selain mengetahui massa kerja guru honor maupun nilai kelulusan yang terpenting adalah kebutuhan formasi dalam penerimaan P3K," ujar Ketua Edwin Nelwan.

Ia menambahkan sebagian para guru yang ikut ujian menggantungkan nasibnya bahkan ada yang menjadi penopang ekonomi keluarga, dan tentunya ini akan kita sampaikan kepada terkait agar hal itu di dengarkan.

Komisi I DPRD Minut Bersama Diknas, BKPP dan Sejumlah Guru Honor (Foto: Ist)

Menurut Edwin Nelwan dari penjelasan Diknas dan BKPP Minut dimana mereka bukan pelaksana kegiatan dimana BKPP hanya sistemnya pengawasan sedangkan panitianya dari Provinsi.

Sementara itu sejumlah guru non PNS atau Guru Honor ini diterimah langsung Ketua Komisi I DPRD Minut Edwin Nelwan, Tonni Pusung, Meydi Kumaseh dan anggota DPRD Edwin Kambey. (Joyke)