Didampingi FDW-PYR, Wagub Kandouw Safari Natal di Tareran
Sulut24.com, MINSEL - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut) menggelar kegiatan Safari Natal di Kecamatan Tareran, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), Selasa (21/12/2021).
Safari Natal Pemprov Sulut di Kecamatan Tareran ini, dirangkaikan dengan ibadah syukur Hari Ulang Tahun (HUT) ke-22 Jemaat GMIM "Taar Era" Rumoong Atas, Wilayah Tareran Satu.
Hajatan religius tersebut, dihadiri Wakil Gubernur (Wagub) Sulut Drs. Steven O. E. Kandouw, mewakili Gubernur Olly Dondokambey, SE.
Bertindak selaku khadim dalam ibadah syukur itu, Staf Khusus Gubernur Sulut yang juga mantan Ketua BPMS GMIM, Pdt. Piet Marthen Tampi, S.Th, M.Si.
Hajatan ini menjadi momen reuni warga asli Desa Rumoong Atas yang kini tengah menduduki jabatan strategis di lingkup Pemprov Sulut.
Diantaranya, Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulut Asiano Gemmy Kawatu, SE, M.Si, Sekretaris DPRD Provinsi Sulut Glady Kawatu, SH, M.Si, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD) Provinsi Sulut Drs. Marhaen Royke Tumiwa, M.Pd, serta Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Daerah Provinsi Sulut Ir. Erni Bayangkarita Tumundo, M.Si.
Tampak hadir Kepala Inspektorat Daerah Provinsi Sulut Drs. Meiky Marthen Onibala, M.Si, Kepala Dinas Pendidikan Daerah Provinsi Sulut dr. Grace Punuh, M.Kes, dan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Minsel.
Hadir pula Camat Tareran Hizkia Kondoj, S.Sos beserta para hukum tua se-Kecamatan Tareran, serta Ketua BPMW Tareran Satu yang juga Ketua BPMJ GMIM "Taar Era" Rumoong Atas, Pdt. Conny Marlen Kandey, M.Th (Ny. Tangkere).
Kedatangan Wagub Kandouw dan rombongan disambut hangat oleh Bupati Minsel Franky Donny Wongkar, SH, (FDW) didampingi Wakil Bupati Pdt. Petra Yani Rembang, M.Th (PYR) beserta jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minsel.
Dalam sambutannya, Wagub Kandouw mengingatkan masyarakat agar tetap disiplin Protokol Kesehatan (Prokes) dan waspada terhadap virus varian baru Omicron.
Pasalnya, barusan ada tiga warga asing asal China di Manado dikenakan status probable Omicron.
Hasil sampel ketiga warga asing itu, sempat diperiksa di Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) Kementerian Kesehatan, di Jakarta.
"Setelah diperiksa, ketiganya dinyatakan tidak terjangkit Covid-19 varian Omicron. Kendati demikian, kita tidak boleh lengah dan harus tetap waspada," tegas Wagub Kandouw.
Mantan Ketua DPRD Provinsi Sulut ini juga mengimbau masyarakat agar menyukseskan program Percepatan Vaksinasi Covid-19 dengan memberi diri untuk divaksin.
Di sela-sela ibadah syukur tersebut, Wagub Kandouw secara simbolis berkenan menyerahkan bantuan Pemprov Sulut.
Bantuan terdiri dari 100 Alkitab, 1000 masker kain, 5 kursi roda, susu Entrasol untuk lansia dan susu Zee untuk balita, hibah peralatan kemasan (Sealer) bagi pelaku UMKM di Minsel, bibit pohon pala dari jumlah 30.000 pohon yang akan disalurkan, serta 2 ton beras bagi masyarakat terdampak pasca bencana alam di Kabupaten Minsel.
Bantuan lainnya yang diserahkan kepada Pemkab Minsel, yakni 250 Kg beras dan 60 paket makanan anak, 50 Kg gula, serta dana hibah untuk 21 rumah ibadah di Minsel dengan nilai total Rp 420 juta yang diterima oleh Bupati FDW.
Pada hari yang sama, sebelumnya Wagub Kandouw didampingi Bupati FDW dan Wabup PYR, meresmikan lapangan basket di SMA Negeri 1 Tareran dan SMK Negeri 1 Tareran.
Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Wagub Kandouw.
"Tolong dirawat baik-baik, supaya fasilitas olahraga ini bisa bertahan lama," pesan Wagub Kandouw kepada Kepala SMK Negeri 1 Tareran Jimie Tarumingkeng, S.Pd dan Kepala SMA Negeri 1 Tareran Viktor Kowel, S.Pd, M.Pd.
Turut hadir pada kesempatan itu, Kepala Inspektorat Daerah Provinsi Sulut Drs. Meiky Marthen Onibala, M.Si, Kepala Dinas Pendidikan Daerah Sulut, dr. Grace Punuh, M.Kes, dan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Minsel-Mitra Max Lengkong. (Simon)
