Bupati FDW Buka Bimtek Perencanaan Pengadaan Barang/Jasa T.A 2022
Sulut24.com, MINSEL - Guna meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) terkait optimalisasi perencanaan pengadaan barang/jasa pada Tahun Anggaran (TA) 2022 ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minsel melalui Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Minsel, menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Perencanaan Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) T.A 2022.
Hajatan yang dilaksanakan di Hotel Sutanraja Amurang, Kamis (13/01/2022), dibuka secara resmi oleh Bupati Minsel Franky Donny Wongkar, SH, didampingi Wakil Bupati (Wabup) Pdt. Petra Yani Rembang, M.Th (PYR).
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini, turut dihadiri Kepala Bagian (Kabag) Pengelolaan PBJ pada Biro PBJ Sekretariat Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Felleps Wuisan, ST.
Peserta bimtek terdiri dari para Pengguna Anggaran (PA), Kuasa Pengguna Anggaran (KPA), Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Operator Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SIRUP) di jajaran Pemkab Minsel.
Pada kesempatan itu, dilakukan pula penyerahan Piagam Penghargaan oleh Bupati Minsel kepada perangkat daerah yang telah melakukan pengisian dan pengumuman SIRUP dengan prosentase penyelesaian 100%.
Penghargaan diberikan kepada Camat Tenga Petrus Ulaan, ST, Camat Motoling Denny l. Mumu, SE, dan Camat Sinonsayang Manuel Montes Salem, S.Pd.
Penghargaan juga diberikan kepada perangkat daerah yang menyelenggarakan PBJ secara elektronik. Peringkat 1 dengan prosentase penyelenggaraan 95,87% diberikan kepada Dinas Perhubungan (Dishub) Minsel, yang diterima langsung oleh Kepala Dinas Verra Y. Lasut, AP, M.Si.
Dalam sambutannya, Bupati Franky Wongkar menyampaikan beberapa hal untuk dijadikan atensi, termasuk perencanaan PBJ T.A 2021 yang dinilai kurang optimal.
Ini dapat dilihat dari beberapa indikator. Antara lain pengisian SIRUP yang hanya mencapai 79,93%, penyelenggaraan pengadaan secara elektronik hanya mencapai 42,10%, serta adanya pekerjaan yang tidak selesai sesuai waktu pelaksanaan kontrak.
Hal ini tentunya menjadi bahan evaluasi untuk dapat dilakukan perubahan pada T.A 2022 ini.
Kepala Daerah yang akrab disapa FDW ini meminta para aparatur pemerintah yang terkait dalam PBJ di setiap perangkat daerah, agar dapat lebih mengoptimalkan kinerja dan meningkatkan kapasitas.
"Supaya kita bisa mencapai target dan sasaran yang telah ditetapkan dalam tahapan PBJ. Sehingga, baik pengisian SIRUP maupun target penyelesaian pekerjaan, dapat mencapai 100 persen," tutur Bupati FDW.
Terkait Instruksi Bupati Minsel Nomor 1/11/bms-b.Pjb Tahun 2022 Tentang Pengumuman Rencana Umum Pengadaan Tahun 2022 di Kabupaten Minsel, ia berharap hendaknya menjadi perhatian seluruh kepala perangkat daerah untuk dilaksanakan.
"Sehingga setiap tahapan PBJ dapat memenuhi prinsip efektif, efisien, transparan, cermat dan akuntabel. Kami akan memberikan award bagi kepala perangkat daerah yang melaksanakannya, dan juga punishment bagi yang mengabaikan instruksi ini," janjinya.
Mantan Anggota DPRD Provinsi Sulut Dapil Minsel-Mitra 3 periode ini menyambut baik pelaksanaan Bimtek tersebut, sebagai upaya edukasi dalam rangka meningkatkan pemahaman aparatur Pemda terkait implementasi peraturan perundangan yang berlaku.
"Terutama dalam perencanaan pengadaan barang dan jasa, termasuk penggunaan aplikasi pendukungnya," ujarnya.
Di sela-sela sambutannya, Bupati FDW tidak lupa menyampaikan terima kasih sekaligus apresiasi kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut, yang diwakili oleh Kabag Pengadaan Barang dan Jasa pada Biro PBJ Provinsi Sulut, yang telah memberikan materi serta berbagi pengetahuan dan pengalaman bagi segenap perangkat daerah dan operator di jajaran Pemkab Minsel, terkait penggunaan aplikasi SIRUP.
"Kiranya sinergitas dan kerja sama yang baik ini, dapat terus terjalin demi optimalitas pembangunan daerah melalui perencanaan PBJ yang semakin baik dan berkualitas," ujarnya.
Di akhir sambutannya, Bupati FDW berharap peserta Bimtek dapat mengikuti semua materi dengan baik serta dapat menyelesaikan proses pengisian SIRUP hingga tuntas, sebelum batas waktu yang ditetapkan dengan mengikuti aturan yang berlaku.
"Dengan demikian bapak/ibu sudah mendukung pencapaian misi Pemda Minsel, yakni memantapkan manajemen birokrasi yang profesional melalui tata kelola pemerintahan yang baik, untuk bersama-sama mewujudkan visi Minsel Maju, Berkepribadian, dan Sejahtera," pungkas Sekretaris DPD PDIP Sulut ini.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Minsel Denny P. Kaawoan, SE, M.Si, para Asisten di lingkup Setdakab Minsel, Kepala Perangkat Daerah dan Camat se-Kabupaten Minsel. (Simon)
