Sangihe Rawan Bencana, Tamuntuan: Kita Identifikasi Potensi - <!--Can't find substitution for tag [blog.Sulut24]-->

Widget HTML Atas

Sangihe Rawan Bencana, Tamuntuan: Kita Identifikasi Potensi

Pj Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe, dr. Rinny Tamuntuan bersama Asisten I Setda Sangihe Johanis Pilat saat mengikuti kegiatan rapat koordinasi (Foto: Ist)

Sulut24.com, SANGIHE - Pj Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe, dr. Rinny Tamuntuan didampingi Asisten I Setda Sangihe Johanis Pilat menghadiri rapat koordinasi nasional penanggulangan bencana 2023, di Jakarta Internasional Expo, Kamis (2/3/2023).

Kegiatan dengan tema “Penguatan Resiliensi Berkelanjutan dalam Menghadapi Bencana” yang diselenggarakan oleh
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) tersebut langsung oleh
Presiden Joko Widodo.

Dalam sambutannya Presiden Jokowi menyampaikan agar setiap kepala daerah mengidentifikasi bencana yang ada di daerah masing-masing, agar pemerintah daerah dapat menyiapkan pendanaan  serta masukan risiko bencana dalam rencana pembangunan dan investasi.

Presiden Jokowi saat memberikan arahan (Foto: Ist)

Menurut Presiden Jokowi pemda dan BPBD merupakan ujung tombak penanggulangan bencana.

Terkait arahan Presiden Jokowi tersebut, Pj Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe dr. Rinny Tamuntuan mengatakan bahwa pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe siap mengikuti arahan Presiden Jokowi yang disampaikan pada Rakornas Penanggulangan Bencana Tahun 2023.

"Kita akan melakukan identifikasi potensi bencana dalam rencana pembangunan dan investasi untuk melakukan pencegahan serta memanimalisir dampak yang mungkin bisa saja terjadi saat bencana," ucapnya.

Menurutnya Kabupaten Kepulauan Sangihe merupakan salah satu daerah yang rawan terjadi bencana, sehingga diperoleh sinergitas antar instansi untuk menanggulangi bencana.

"Kabupaten Kepulauan Sangihe sangat rawan dengan bencana sehingga memerlukan sinergitas semua pemangku kebijakan dalam upaya penangulangan ketika terjadi bencana disamping pencegahan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana yang terjadi di Kabupaten Kepulauan Sangihe nantinya," tutur Tamuntuan.

Diketahui rapat kordinasi penanggulangan bencana turut dihadiri oleh Kapolri, Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo,
Panglima TNI, Laksamana TNI H. Yudo Margono sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju, serta gubernur, bupati dan walikota se - Indonesia. (vickh)