Kapolda Sulut Pimpin Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2023 - <!--Can't find substitution for tag [blog.Sulut24]-->

Widget HTML Atas

Kapolda Sulut Pimpin Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2023

Kapolda Sulut Irjen Pol Setyo Budiyanto sedang memimpin upacara peringatan Hari Lahir Pancasila tahun 2023, di halaman utama Mapolda Sulut. (Foto: Humas Polda Sulut)

Sulut24.com, MANADO – Kapolda Sulawesi Utara (Sulut) Irjen Pol Setyo Budiyanto memimpin upacara peringatan Hari Lahir Pancasila, di halaman utama Mapolda Sulut, Kamis (01/06/2023) pagi. 

Peringatan Hari Lahir Pancasila tahun 2023 ini mengusung tema “Gotong Royong Membangun Peradaban dan Pertumbuhan Global”.

Upacara ini diikuti Wakapolda Brigjen Pol Drs. Jan Leonard de Fretes, MM bersama para Pejabat Utama (PJU) dan seluruh personel Polda Sulut. 

Pada kesempatan itu, Kapolda Sulut membacakan amanat tertulis Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

Presiden Jokowi dalam amanatnya menegaskan pentingnya Pancasila sebagai fondasi bangsa yang harus dipegang teguh. 

Menurutnya, Indonesia menjadi satu dari sedikit negara yang dapat menjaga stabilitas ekonomi, sosial dan politik di tengah krisis dunia karena sumbangsih dan gotong-royong seluruh bangsa.

“Semua itu fondasinya adalah ideologi Pancasila, ideologi yang harus kita pegang teguh untuk memperkokoh kemajuan bangsa,” kata Presiden Jokowi sebagaimana dibacakan Kapolda Sulut.

Dalam amanatnya, Presiden Jokowi juga mengungkapkan bahwa di tengah krisis yang saat ini melanda dunia, Indonesia mampu menjaga stabilitas dalam negeri. Baik dari sisi ekonomi, sosial, politik yang terkendali.

Selain itu, investasi juga mampu tumbuh dan lapangan kerja di tanah air terus bertambah.

 "Ini adalah sumbangsih seluruh anak bangsa berkat persatuan, berkat kerja keras dan gotong-royong, sehingga bangsa ini berhasil menghadapi tantangan dan semakin dipercaya dunia. Semua itu fondasinya adalah ideologi Pancasila yang diwariskan Presiden pertama RI, Soekarno. Ideologi yang harus kita pegang teguh untuk memperkokoh kemajuan bangsa," ungkapnya. 

Sebagai negara besar, lanjut Presiden Jowi, Indonesia harus duduk sejajar dengan bangsa-bangsa lain. 

Ditambahkannya, Indonesia siap bekerja sama dan berkolaborasi dengan negara manapun. 

Kapolda Irjen Pol Setyo Budiyanto foto bersama para Pejabat Utama Polda Sulut, usai upacara peringatan Hari Lahir Pancasila tahun 2023. (Foto: Humas Polda Sulut)

Presiden Jokowi juga menegaskan bahwa Indonesia tidak dapat didikte oleh siapapun, namun selalu siap berkontribusi bagi dunia.

“Ideologi Pancasila membuat kepemimpinan Indonesia diterima dan diakui dunia. Presidensi G20 yang telah sukses dilaksanakan, keketuaan ASEAN tahun ini merupakan bukti bahwa Pancasila bukan hanya utama untuk Indonesia, tapi sangat relevan untuk dunia,” tandasnya.

Menjelang tahun politik, Presiden Jokowi berpesan bahwa toleransi, persatuan dan gotong-royong adalah kunci membangun bangsa yang kokoh. 

Di akhir amanatnya, Kepala Negara mengajak seluruh komponen bangsa untuk menolak ekstremisme, politisasi identitas, dan politisasi agama menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

“Mari kita menyambut pesta demokrasi Pemilu 2024 dengan kedewasaan, dengan suka cita, memegang teguh nilai-nilai Pancasila, memperjuangkan Indonesia yang maju, adil, sejahtera dan berwibawa di kancah dunia,” demikian amanat Presiden Jokowi sebagaimana dibacakan Kapolda Sulut.

Sementara itu, usai upacara peringatan Hari Lahir Pancasila tahun 2023 di Mapolda Sulut, Kapolda Sulut Irjen Pol Setyo Budiyanto mengingatkan kepada seluruh personel Polda Sulut dan jajaran agar meningkatkan prestasi dan kinerja.

“Laksanakan kinerja sebaik mungkin, serta tunjukkan semangat untuk melayani dan bertindak untuk melindungi masyarakat. Masyarakat mengharapkan kinerja kita dan mengharapkan kehadiran polisi dimanapun berada, sehingga masyarakat bisa merasa aman dan nyaman dalam beraktivitas,” pesan Iulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1989 yang pernah menjabat Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Direktur Penyidikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ini. (Simon)