Jemaat GMIM Yordan Lewet Jawara Lomba Paduan Suara Pelsus dan Keluarga Wilayah Amurang Satu
Sulut24.com, MINSEL - Sebanyak enam tumpukan paduan suara (PS) ikut ambil bagian pada kegiatan Lomba Paduan Suara Pelayan Khusus (Pelsus) dan keluarga se-Wilayah Amurang Satu, Rayon Minahasa Selatan (Minsel).
Hajatan bernuansa religius ini dilaksanakan di jemaat GMIM Baitel Ranoiapo, Kamis (29/06/2023) malam.
Enam tumbukan paduan suara tersebut terdiri dari jemaat GMIM Yordan Lewet, jemaat GMIM Efrata Uwuran Dua, jemaat GMIM Baitel Ranoiapo, jemaat GMIM Syaloom Sentrum, jemaat GMIM Maranatha Bitung, dan jemaat GMIM Galilea Kilometer Tiga.
Dari tujuh jemaat yang ada di wilayah Amurang Satu, hanya satu jemaat yang tidak mengikuti lomba tersebut, yakni jemaat GMIM "Imanuel" Ranoketang Tua.
Kegiatan diawali dengan ibadah yang dipimpin oleh Ketua Badan Pekerja Majelis Wilayah (BPMW) Amurang Satu, Pdt. Deisye Maindoka, M.Th (Ny. Maleke).
Usai ibadah, dilanjutkan dengan lomba paduan suara. Para peserta diwajibkan melantunkan dua lagu, terdiri dari lagu wajib 'Mars GMIM' dan satu lagu bebas rohani.
Peserta pertama yang tampil adalah Pelsus dan keluarga GMIM Baitel Ranoiapo. Disusul berturut-turut Pelsus dan keluarga GMIM Syaloom Sentrum, dan GMIM Efrata Uwuran Dua.
Kemudian, Pelsus dan keluarga GMIM Galilea Kilometer Tiga, GMIM Yordan Lewet, dan terakhir adalah GMIM Maranatha Bitung.
Untuk melakukan penilaian terhadap para peserta lomba, panitia pelaksana yang dipimpin Pdt. Stenly Sepang, M.Th mendatangkan tiga orang tim juri yang berkompeten di bidangnya.
Tim juri terdiri dari Pdt. Junisar J.C Watulangkow selaku ketua, didampingi dua anggota masing-masing Hendrik Apelia dan Jhon Korompis.
Watulangkow dan Apelia dikenal sebagai Tim Musik Gereja Sinode GMIM, dalam hal ini Tim NNBT 2 yang menciptakan lagu Mars GMIM.
Lagu ini pertama kali digaungkan di ibadah pembukaan Sidang Majelis Sinode GMIM ke-81 Tahun 2022, di Kantor Sinode GMIM, di Tomohon.
Untuk memarakkan suasana, panitia pelaksana lomba paduan suara Pelsus dan keluarga tingkat Wilayah Amurang Satu melakukan aksi penggalangan dana dari para penonton dan suporter yang turut menyaksikan hajatan seni gerejawi ini.
Setelah keenam peserta lomba usai tampil di atas panggung, tim juri pun langsung mengumumkan hasil penilaian mereka.
Sebelumnya, masing-masing personel tim juri menyampaikan beberapa hal teknis terkait kriteria umum penilaian yang diterapkan dalam lomba paduan suara ini.
Kriteria umum penilaian paduan suara dimaksud meliputi intonation (intonasi), sound quality (kualitas suara), fidelity to the score (ketaatan atau kesesuaian pada partitur), dan overall artistic impression yakni bagaimana paduan suara menyampaikan pesan dengan jelas sehingga tergambar suasana riang, gembira, semangat, dan sedih.
"Overall artistic impression meliputi performance atau penampilan, ekspresi, penjiwaan, interpretasi, diksi dan pengucapan kata demi kata yang benar dan jelas, frasering, dan breathing atau kontrol bernafas," jelas Pdt. Junisar Watulangkow.
Momen yang ditunggu-tunggu oleh penonton dan suporter pun akhirnya tiba. Menggunakan perangkat multimedia yang ada, nilai yang diperoleh oleh masing-masing peserta lomba ditampilkan satu per satu di layar LCD yang tersedia di samping panggung.
Berikut ini pemenang Lomba Paduan Suara Pelsus dan Keluarga se-Wilayah Amurang Satu:
- Juara 1 GMIM Yordan Lewet dengan nilai 82,90.
- Juara 2 GMIM Efrata Uwuran Dua dengan nilai 82,77.
- Juara 3 GMIM Baitel Ranoiapo dengan nilai 81,88.
- Harapan 1 GMIM Syaloom Sentrum dengan nilai 81,25.
- Harapan 2 GMIM Maranatha Bitung dengan nilai 80,92.
- Harapan 3 GMIM Galilea Kilometer Tiga dengan nilai 80,75.
Serangkaian kegiatan yang berlangsung selama sehari dan dipandu oleh Pdt. Silvian Vivi Ruru, S.Th dan Alfrets Suru ini, ditutup dengan doa oleh Ketua Badan Pekerja Majelis Jemaat (BPMJ) GMIM Baitel Ranoiapo, Pdt. Fonneke S. Kojoh, S.Th.
Terpantau, kegiatan tersebut berlangsung aman, lancar dan sukses, serta mendapat pengawalan ketat dari pasukan Panji Yosua Pria Kaum Bapa GMIM Baitel Ranoiapo di bawah pimpinan Ivan Rumokoy.
Para peserta lomba juga tampak puas atas pelayanan konsumsi yang disediakan oleh jemaat GMIM Baitel Ranoiapo selama pelaksanaan lomba ini berlangsung.
"Pada kesempatan ini, kami menyampaikan terima kasih kepada semua pihak, terutama para peserta lomba dan jemaat GMIM di Wilayah Amurang Satu yang telah menopang dan memeriahkan kegiatan ini," tutur Ketua Panitia Pelaksana, Pdt. Stenly Sepang, M.Th. (Simon)