Jafar Fendi Moha Klaim Peraih Suara Terbanyak Partai Nasdem Dapil 1
Jafar Efendi Moha (Foto: Ist)
Sulut24.com, MINUT - Dua calon legislatif Minahasa Utara dari Partai Nasdem khususnya di wilayah Dapil 1 menjadi polemik. Dimana baik Jafar Efendi Moha maupun Toar Pungus saling klaim meraih suara tertinggi.
Sebelumnya, Toar Pungus telah mengklaim dapat meraih suara terbanyak untuk di Dapil 1. Hal itu pun ditentang oleh Djafar Efendi Moha.
Menurut Moha, dirinyalah peraih suara terbanyak di dapil 1 dari partai NasDem.
"Data C1 saya lengkap dan sayalah peraih suara terbanyak dapil 1, dari partai NasDem," kata Moha.
Ia menambahkan bahwa bukti konkret dalam bentuk formulir C1 telah ia pegang, menunjukkan dengan jelas bahwa dirinya merupakan peraih suara terbanyak di antara kandidat-kandidat Partai NasDem lainnya.
Bahkan, hasil Sirekap KPU juga menegaskan posisinya yang mendominasi.
Namun Moha merasa risau bahwa pencapaian luar biasa ini dijegal oleh pihak partainya sendiri.
Menurut Moha semua boleh claim mengantongi suara terbanyak. Namun realitanya pihaknya punya data jelas dan sesuai kenyataan hasil sementara perhitungan suara masih unggul.
Moha menegaskan hal ini hanya angin lalu saja apalagi jika berhembus berasal dari oknum-oknum di internal partai yang menjadi pesaingnya.
"Saya telah mendengar isu-isu tersebut, namun saya tetap menjunjung tinggi profesionalitas serta aturan berlaku. Intinya prinsip demokrasi kita kedepankan demi keberlangsungan misi partai nasdem ke depan,"ujarnya dengan penuh keyakinan.
Efendy, sapaan akrabnya, yang terdaftar sebagai calon legislatif dengan nomor urut 6, menegaskan bahwa situasi ini menjadi sorotan yang seharusnya tidak terjadi dalam demokrasi.
Sebagai kader dirinya sangat loyal terhadap Nasdem, ia menyuarakan harapannya agar partainya tetap eksis dan solid di Minahasa Utara.
"Sebagai Anggota DPRD, tentunya komitmen untuk mengabdikan diri semaksimal mungkin guna mensejahterakan masyarakat Minahasa Utara, terutama di Dapil saya," tutup Moha. (Joyke)