Dinilai Tidak Ada Progres, Kinerja Direksi PUD Klabat Disorot dan Perlu Evaluasi - <!--Can't find substitution for tag [blog.Sulut24]-->

Widget HTML Atas

Dinilai Tidak Ada Progres, Kinerja Direksi PUD Klabat Disorot dan Perlu Evaluasi

Pelantikan Direksi PUD Klabat Minut (Foto: Ist)

Sulut24.com, MINUT - Kinerja direksi PUD Klabat Minut dinilai sangat rendah dan belum menunjukan progres signifikan. 

Hal tersebut disampaikan aktivis Minut Calvin Limpek, menurutnya saat ini PUD Klabat hanya bergantung pada retribusi pasar. 

"Saat ini PUD Klabat pendapatannya hanya bergantung pada retribusi pasar. Ini kan Perusahaan Umum Daerah yang jangkauan usahanya luas. Seharusnya ada progres yang lebih hebat lagi untuk memajukan PUD Klabat," kata Limpek, Selasa (2/4/2024). 

Selain itu Limpek juga menyoroti gemuknya manajemen PUD Klabat, menurutnya dengan banyaknya karyawan PUD Klabat seharusnya perusahaan daerah ini dapat lebih maju dan memberikan deviden untuk pemerintah, namun yang terjadi sebaliknya, Ia menilai banyaknya karyawan di PUD Klabat menjadi menimbulkan beban anggaran bagi perusahaan. 

"Perlu ada evaluasi dan efisiensi anggaran, agar PUD Klabat dapat memberikan deviden untuk kas Pemkab Minut," kata Limpek.

Sementara itu Bupati Minut Joune J.E Ganda pada saat melantik direksi PUD Klabat pada 17 Januari 2024 mengingatkan bahwa akan melalukan evaluasi terkait kinerja direksi yang PUD Klabat, karena direksi yang  baru diberikan target untuk memajukan PUD Klabat serta mengubah pengelolaan perusahaan yang tadinya tidak sehat menjadi sehat kembali. 

"Jangan dulu berbangga sebab setiap tiga bulan saya akan mengevaluasi kinerja para direksi, ingat bahwa saat ini kita selalu melakukan evaluasi, kita akan terus melakukan pemantauan evaluasi kinerja terhadap PUD Klabat," tegas Bupati pilihan rakyat Minut ini. 

Jaoune Ganda menegaskan bahwa PUD Klabat harus mampu menyumbangkan PAD yang besar bagi pemerintah Kabupaten Minahasa Utara dan itu menjadi target bagi pemimpin yang baru, jika tidak tercapai maka Ia akan melakukan evaluasi.

"Oleh karenanya saya selalu juga menyampaikan pada beberapa waktu yang lalu saat melakukan tes, saya ingatkan bahwa saya menuntut kinerja, saya menuntut hasil optimalisasi dari pengelolaan,” tegas Bupati JG (Joyke)