Cina Manjakan Wisatawan, Enam Hari Bebas Visa
Sulut24.com, JAKARTA - Cina semakin lebar membuka ruang bagi turis untuk datang berkunjung. Belum lama ini Cina merilis kebijakan pelonggaran visa baru bagi wisatawan dari negara-negara Asia Tenggara (ASEAN), termasuk Indonesia, untuk mengunjungi Xishuangbanna.
Xishuangbanna merupakan destinasi wisata populer di Provinsi Yunnan di barat daya, China. Wilayah Xishuangbanna berbatasan dengan Myanmar dan Laos. Untuk mengunjungi Xishuangbanna, wisatawan bebas visa hingga enam hari
Langkah ini ditempuh Cina untuk meningkatkan pariwisata, khususnya destinasi di China barat daya. Hal ini juga diharapkan dapat memperluas keterbukaan, mempromosikan pertukaran personel. "Juga membantu memperdalam kemitraan strategis komprehensif China-ASEAN," kata Administrasi Imigrasi Nasional (NIA) dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Xinhua pekan lalu.
NIA menambahkan, kelompok wisatawan dari negara-negara ASEAN yang diorganisasi oleh agen perjalanan Cina dapat memasuki Xishuangbanna melalui Bandara Internasional Xishuangbanna Gasa, pelabuhan kereta api Mohan, dan pelabuhan jalan raya Mohan.
Negara-negara ASEAN yang dimaksud adalah dari Indonesia, Brunei, Kamboja, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam. Negeri Tirai Bambu terus melonggarkan kebijakan visanya untuk meningkatkan keterbukaan dan pertukaran antarmasyarakat, yang memungkinkan lebih banyak pelancong asing dan pebisnis untuk mengunjungi negara tersebut tanpa visa.
Sejauh ini, China telah menetapkan pengecualian visa timbal balik yang komprehensif dengan 25 negara, menerapkan kebijakan bebas visa unilateral untuk 38 negara, dan kebijakan bebas visa transit untuk 54 negara.
Berkat kebijakan bebas visa dan langkah-langkah fasilitasi, lebih banyak pelancong asing mengunjungi China selama liburan Festival Musim Semi 2025, yang berlangsung dari 28 Januari hingga 4 Februari 2025 lalu.
Menurut NIA, China mencatat 958.000 perjalanan lintas batas yang dilakukan oleh orang asing selama liburan tersebut, naik 22,9 persen dibandingkan dengan liburan Festival Musim Semi tahun lalu.(agil)