Gubernur Sulut Ungkap Megaproyek Baru, dari Tol Manado-Amurang hingga Universitas di Bolmong
Suasana rapat Gubernur Sulawesi Utara Yulius Selvanus bersama Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Rachmat Pambudy (Foto: Ist)
Dalam pertemuan strategis bersama Menteri PPN/Bappenas di Jakarta, Gubernur Sulut Yulius Selvanus mempresentasikan sejumlah proyek infrastruktur besar yang bakal mengubah wajah Bumi Nyiur Melambai.
Sulut24.com, JAKARTA – Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Yulius Selvanus memaparkan sejumlah rencana besar pembangunan infrastruktur di wilayahnya saat bertemu Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Rachmat Pambudy di Jakarta, Senin (28/4).
Dalam pertemuan tersebut, Gubernur didampingi oleh Asisten III Setda Provinsi Sulut, Dr. Fransiscus Engelbert Manumpil, yang juga menjabat Penjabat Bupati Kepulauan Talaud, bersama sejumlah pejabat teras Pemprov Sulut.
Beberapa proyek strategis yang disampaikan di antaranya adalah rencana pembangunan Tol Manado-Amurang, pembangunan Jembatan Bitung-Lembeh yang akan mempercepat konektivitas ke Pulau Lembeh, serta pembangunan bandar udara baru di Pulau Lembeh, Kota Bitung.
Selain itu, Gubernur juga menguraikan rencana penyelesaian Manado Outer Ring Road (MORR) III, program ketangguhan banjir untuk kawasan perkotaan, dan rencana pembangunan simpang susun di kawasan Transmart Manado.
Tak hanya itu, ia juga membahas operasional Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Regional Mamitarang, pengembangan teknologi pengelolaan sampah menjadi energi listrik (PSEL), serta pengelolaan limbah bahan berbahaya dan beracun (B3).
Dalam aspek transportasi, Gubernur Sulut mengusulkan peningkatan status beberapa ruas jalan provinsi menjadi jalan nasional serta pembangunan jalan lingkar di Pulau Salibabu, Kabupaten Kepulauan Talaud.
Di sektor lingkungan, Gubernur memaparkan kelanjutan program revitalisasi Danau Tondano yang telah berjalan sejak 2014 hingga 2024, serta menyampaikan rencana besar membangun perguruan tinggi negeri baru di Bolaang Mongondow untuk memperluas akses pendidikan tinggi di wilayah Sulut bagian selatan.
Turut hadir dalam pertemuan penting ini, Asisten I Setda Provinsi Sulut Denny Mangala, Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah Sulut Clay Dondokambey, Kepala Bappeda Sulut Elvira Katuuk, serta Kepala Dinas Pendidikan Daerah Sulut Femmy Suluh.
Pertemuan ini menjadi momentum penting untuk mempercepat akselerasi pembangunan di Sulut. Dukungan dari pemerintah pusat dinilai vital untuk merealisasikan berbagai program yang akan mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di seluruh pelosok Bumi Nyiur Melambai. (ep/fn)