Gubernur Sulut Tekankan Penguatan SDM dan Pariwisata pada Pembahasan PPAS APBD 2026 - <!--Can't find substitution for tag [blog.Sulut24]-->

Widget HTML Atas

Gubernur Sulut Tekankan Penguatan SDM dan Pariwisata pada Pembahasan PPAS APBD 2026

Suasana Rapat Paripurna DPRD terkait penandatanganan Nota Kesepakatan Kebijakan Umum Anggaran Sementara (PPAS) APBD Sulut 2026 dan penetapan perubahan Program Pembentukan Perda 2025 (Foto: ist)

Yulius Selvanus targetkan pertumbuhan ekonomi hingga 7,05% dan pengendalian inflasi pada kisaran 3% dalam arah pembangunan Sulawesi Utara.

Sulut24.com, MANADO - Gubernur Sulawesi Utara Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus menegaskan fokus pembangunan daerah tahun 2026 pada penguatan sumber daya manusia dan sektor pariwisata. Pernyataan itu disampaikan dalam Rapat Paripurna DPRD terkait penandatanganan Nota Kesepakatan Kebijakan Umum Anggaran Sementara (PPAS) APBD Sulut 2026 dan penetapan perubahan Program Pembentukan Perda 2025, Selasa (18/11).

Gubernur mengatakan arah pembangunan tersebut didukung regulasi dan inovasi di seluruh perangkat daerah. 

“Pelaksanaan program kegiatan di setiap perangkat daerah pada 2026 menjadi acuan penting dalam memperkuat kinerja sektor mereka,” ujarnya dalam sambutan.

Selvanus menyebut pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi Sulawesi Utara berada di kisaran 6,05% hingga 7,05% pada 2026. Inflasi ditargetkan terkendali pada angka 3% lebih minus satu persen, sementara tingkat pengangguran terbuka ditekan hingga kisaran 4,86%–5,53%.

Indeks Pembangunan Manusia diproyeksikan meningkat hingga 77,6, dengan rasio gini dijaga pada kisaran 0,38–0,351. 

“Ini menjadi tanggung jawab kita bersama sehingga harus diupayakan secara konsisten dan terukur,” kata Gubernur Yulius Selvanus.

Ia juga menyoroti pentingnya penyesuaian Program Pembentukan Peraturan Daerah (Propemperda) 2025 agar mampu menjawab kebutuhan pembangunan dan dinamika daerah. 

Menurutnya, perubahan program Perda harus menjadi instrumen untuk mendorong percepatan kebijakan strategis.

“Saya mengajak kita semua untuk terus mendukung pembangunan Sulawesi Utara agar capaian dan dampaknya benar-benar dirasakan masyarakat,” tambahnya.

Rapat paripurna ini menjadi bagian dari tahapan penyusunan APBD 2026, yang akan menjadi dasar perencanaan fiskal dan arah kebijakan di lingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara. (fn)